Beritamilan.com – Situs Berita AC Milan
Sebelum tahun 2014, AC Milan rutin ikut serta dalam kompetisi terbesar di benua biru yakni Liga Champions setiap musimnya. Pada periode 2000-2014, I Rossoneri hanya absen dari kompetisi tersebut dua kali yaitu pada musim 2001/02 dan 2008/09.
Periode tersebut bisa dibilang menjadi salah satu era keemasan klub yang bermarkas di San Siro tersebut dalam 20 tahun terakhir. Performa yang luar biasa konsisten, baik di kompetisi domestik maupun level Eropa jelas membutuhkan banyak pemain dengan kualitas bagus untuk mempertahankan hal tersebut.
Sayangnya setelah tahun 2014, I Rossoneri hanya mampu tampil di Liga Eropa karena tidak dapat menemukan pemain yang tepat untuk mengangkat posisi tim di Serie A. Namun musim depan mereka memiliki peluang untuk kembali tampil di Liga Champions, sebab musim ini mereka tampil bagus dan cukup konsisten.
AC Milan sendiri sempat memiliki banyak pemain yang memiliki jam terbang tinggi di level Eropa sebelum tahun 2014, seperti Paolo Maldini, Gennaro Gattuso, Clarence Seedorf dan masih banyak yang lainnya. Namun diantara pemain tersebut hanya ada beberapa saja yang bisa mencetak cukup banyak gol di Liga Champions, khususnya dalam 20 tahun terakhir.
Berikut ini kami akan membahas tentang delapan pemain I Rossoneri yang memiliki catatan gol terbanyak di Liga Champions menurut data dari situs Transfermarkt.
8. Alexandre Pato – 6 Gol
Pemain pertama dalam daftar topskorer AC Milan di Liga Champions kali ini adalah Alexandre Pato yang mencatatkan enam gol dalam 22 pertandingan. Penyerang asal Brasil itu sempat berseragam I Rossoneri lebih dari enam tahun dan sempat mempersembahkan Scudetto pada musim 2010/11 dan Supercoppa de Italiana 2011/12.
Alexandre Pato mencetak gol pertama sekaligus keduanya di Liga Champions ketika menghadapi Real Madrid pada fase Grup C di tahun 2009. Dua golnya tersebut sukses mengantarkan AC Milan menang 2-3 atas Real Madrid saat pertandingan berlangsung di Santiago Bernabeu.
Sementara gol terakhirnya untuk I Rossoneri di Liga Champions adalah saat bertandang ke markas Anderlecht pada tahun 2012 lalu pada fase Grup C. Alexandre Pato masuk dari bangku cadangan pada menit 67 menggantikan Bojan Krkic, lalu ia mencetak gol di menit-menit akhir laga berkat umpan dari Stephan El Shaarawy.
7. Hernan Crespo – 6 Gol
Siapa yang masih ingat dengan Hernan Crespo? Ia merupakan salah satu pemain yang pernah memperkuat dua klub asal Milan sepanjang sejarah. Ia merupakan pemain yang dipinjam dari Chelsea pada musim 2004/05, setelah Chelsea menebusnya dengan harga 25 juta euro lebih dari Inter Milan pada tahun 2003.
Hernan Crespo sempat tampil dalam sepuluh pertandingan di Liga Champions bersama I Rossoneri selama periode peminjamannya tersebut. Walaupun hanya tampil dalam sepuluh pertandingan, penyerang asal Argentina itu berhasil mencatatkan enam gol di Liga Champions saat itu.
Yang paling diingat darinya tentu dua gol yang dicetak ke gawang Liverpool pada final Liga Champions tahun 2005 lalu saat membawa AC Milan unggul 3-0. Sayangnya, setelah itu Liverpool berhasil membalas tiga gol I Rossoneri dan memenangkan pertandingan lewat adu penalti.
6. Andrea Pirlo – 7 Gol
Andrea Pirlo merupakan salah satu legenda hidup I Rossoneri setelah mengabdi di San Siro selama sepuluh tahun. Dalam kurun waktu tersebut, dirinya tentu sering dimainkan dalam pertandingan-pertandingan penting termasuk Liga Champions.
Di kompetisi tersebut, Andrea Pirlo sudah tampil dalam 78 pertandingan sekaligus mencetak tujuh gol ke gawang lawan.
Gol pertamanya di Liga Champions adalah saat AC Milan membantai Deportivo la Coruna pada tahun 2004 lalu di babak perempat final. Sementara gol terakhir gelandang asal Italia tersebut dicetak ke gawang Real Madrid pada Oktober 2009 lalu.
5. Clarence Seedorf – 8 Gol
Sama seperti Andrea Pirlo, Clarence Seedorf juga pernah memperkuat AC Milan dalam kurun waktu sepuluh tahun yakni pada periode 2002-2012. Ia memang berposisi sebagai gelandang tengah namun jangan salah, kini ia menjadi salah satu pencetak gol terbanyak I Rossoneri di Liga Champions.
Dari 89 penampilan, gelandang asal Belanda itu sukses mencetak delapan gol. Selain itu Clarence Seedorf juga tercatat sudah memberikan 20 assist untuk rekannya di kompetisi tersebut.
Gol pertamanya dicetak ke gawang Deportivo la Coruna pada fase Grup G musim 2002/03, saat itu AC Milan meraih kemenangan telak empat gol tanpa balas. Lalu gol terakhirnya di Liga Champions bersama AC Milan adalah saat takluk dengan skor 3-2 oleh Manchester United di babak 16 besar.
4. Zlatan Ibrahimovic – 9 Gol
Zlatan Ibrahimovic menjadi pemain satu-satunya yang masih aktif bermain hingga saat ini, walaupun usianya sudah menginjak 39 tahun. Penyerang asal Swedia itu tercatat sudah mencetak sembilan gol di Liga Champions dalam 16 pertandingan bersama I Rossoneri.
Ia langsung mencetak dua gol dalam laga debutnya bersama AC Milan di kompetisi tersebut, sekaligus membawa kemenangan timnya setelah mengalahkan Auxerre dengan skor 2-0 pada fase Grup G di tahun 2010.
Sementara gol terakhirnya untuk AC Milan adalah saat menjebol mantan timnya yakni Barcelona di babak perempat final, sayang mereka saat itu harus takluk dengan skor aggregat 3-1.
3. Kaka – 25 Gol
Kaka jauh mengungguli catatan gol pemain-pemain sebelumnya dalam daftar ini dengan 25 golnya. Catatan tersebut wajar karena pemain asal Brasil itu sedang dalam performa terbaiknya dan mendapat kesempatan bermain dalam 62 pertandingan di Liga Champions.
Ia sempat mencetak hattrick di Liga Champions, yakni saat menghadapi Anderlecht di fase Grup H pada tahun 2006 lalu. Tiga gol itu sukses mengantarkan I Rossoneri meraih kemenangan telak 4-1 dari tim asal Belgia tersebut.
Selain mampu meraih hattrick, Kaka juga sempat mencatatkan brace alias mencetak dua gol dalam satu pertandingan. Tercatat ia sudah mencetak brace ke lima gawang tim yang berbeda yaitu Deportivo la Coruna, Shakhtar Donetsk, Fenerbahce, Schalke dan Manchester United.
2. Andriy Shevchenko – 28 Gol
Terhitung sejak tahun 2000, penyerang asal Ukraina ini tercatat telah mencetak 28 gol untuk AC Milan setelah menjalani 53 pertandingan di Liga Champions. Itu merupakan catatan gol yang cukup bagus, mengingat Andriy Shevchenko hanya berseragam AC Milan selama kurang lebih enam tahun.
Walaupun tidak seperti Kaka yang cukup banyak mencatatkan brace, Andriy Shevchenko lebih konsisten mencetak satu gol di setiap pertandingan untuk membantu I Rossoneri meraih hasil semaksimal mungkin.
Salah satunya adalah saat mencetak satu gol penyama kedudukan ke gawang Inter Milan di semifinal pada musim 2002/03 dan lolos ke final karena unggul gol tandang. Berkat golnya itu AC Milan sukses menjuarai Liga Champions setelah mengalahkannya Juventus di partai final.
Selain itu, Andriy Shevchenko mungkin menjadi satu-satunya pemain AC Milan yang pernah mencetak empat gol di satu pertandingan. Hal tersebut berhasil diraih olehnya saat menghancurkan Fenerbahce empat gol tanpa balas pada 2005 lalu.
1. Filippo Inzaghi – 29 Gol
Filippo Inzaghi menjadi topskorer AC Milan di Liga Champions dalam 20 tahun terakhir. Sebab ia sudah mencetak 29 gol dalam 55 pertandingan di kompetisi tersebut.
Saat menjalani debut di Liga Champions, Filippo Inzaghi langsung mencetak dua gol ke gawang Lens dan membawa I Rossoneri menang dengan skor 2-1. Setelah itu ia bahkan langsung mencetak hattrick ke gawang Deportivo la Coruna dan mencetak dua gol saat menghadapi Bayern Munchen pada fase Grup G musim 2002/03.
Dua gol ke gawang Liverpool pada final Liga Champions 2006/07 lalu jelas akan selalu diingat oleh para penggemar I Rossoneri yang melihatnya. Sebab dua golnya tersebut sukses membantu AC Milan merengkuh gelar ketujuh trofi si “Kuping Besar” dalam sejarah.
Itulah delapan pencetak gol terbanyak I Rossoneri di Liga Champions dalam 20 tahun terakhir hingga saat ini. Para penggemar tentu berharap timnya bisa menemukan pemain-pemain hebat seperti delapan pemain diatas untuk mengembalikan kejayaan mereka di kompetisi tersebut.
Saat ini sebenarnya sudah mulai terlihat bibit-bibit pemain dengan kualitas bagus yang bisa membawa AC Milan kembali tampil di Liga Champions mulai musim depan. Pemain-pemain seperti Gianluigi Donnarumma, Theo Hernandez, Sandro Tonali dan Jens Petter Hauge diharapkan bisa mengembalikan kesuksesan I Rossoneri di kompetisi tersebut seperti beberapa tahun yang lalu.