Perayaan Gelar Liga: Dumfries Memancing Kontroversi dengan Theo Hernandez

Denzel Dumfries, Theo Hernandez
Pict. repubblica.it

Berita AC Milan – Inter Milan merayakan gelar juara Liga Serie A mereka dengan parade bus terbuka keliling kota kemarin, namun beberapa pemain mereka terlibat dalam aktivitas yang memicu kontroversi terhadap rival sekota mereka, AC Milan.

Sebagaimana dilaporkan oleh Calciomercato.com, salah satu protagonis dalam insiden tersebut adalah Denzel Dumfries, yang baru-baru ini sering berselisih dengan pemain AC Milan, Theo Hernandez, terutama dalam derby minggu lalu di mana keduanya bahkan dikeluarkan dari lapangan.

Bek sayap Belanda ini memasang spanduk di bus parade yang menunjukkan dirinya sedang menggendong seekor anjing dengan tali, dengan wajah Theo Hernandez yang digambarkan sebagai wajah anjing.

Sebelumnya, Dumfries sempat mengungkapkan misteri siapa lawan yang ia dan Marcus Thuram sebut sebagai ‘anjing’ dalam siaran langsung Instagram baru-baru ini (tanpa menyebut namanya secara terbuka), dan tindakan ini tampaknya sebagai bentuk provokasi lanjutan.

Kemarin malam, Kantor Kejaksaan Federal mulai menerima video tentang insiden tersebut, dan tidak dapat dihindari bahwa mereka akan membuka kasus, mengingat kejadian serupa di masa lalu.

Sementara itu, Hakan Calhanoglu, mantan pemain AC Milan yang kini berada di Inter, menjadi sasaran nyanyian dan ejekan dari pemain dan penggemar Milan ketika Rossoneri merayakan Scudetto beberapa tahun lalu. Namun, ia membatasi diri untuk memulai nyanyian ‘Siapa yang tidak melompati Rossonero’.

Di sisi lain, gelandang Inter, Davide Frattesi, menunjukkan spanduk bertuliskan ‘Milanista Chiacchierone’ yang artinya penggemar Milan yang suka banyak bicara, sebagai bentuk provokasi yang lebih halus.

Tindakan-tindakan ini tentu saja menghilangkan anggapan bahwa Inter akan merayakan gelar mereka dengan tenang tanpa menyinggung kelompok lain, seperti yang sebelumnya sempat mereka dengungkan.

Pos terkait