Berita AC Milan – Musim 2023/24 belum berjalan mulus bagi AC Milan. Setelah mengalami kekalahan pahit dari Fiorentina dengan skor 2-1, pelatih Paulo Fonseca mulai mendapat kritik keras atas penampilannya.
Meskipun sempat memberikan harapan setelah memenangkan derby melawan Inter Milan, performa Milan terlihat tidak konsisten. Tekanan terhadap Fonseca semakin meningkat, dan posisinya sebagai pelatih kepala Rossoneri kini dipertanyakan.
Fluktuasi Performa dan Kritik untuk Fonseca
Dalam wawancara dengan MilanNews, analis sepak bola Xavier Jacobelli menyoroti bahwa performa Milan di Serie A terlihat naik-turun. Kemenangan atas Inter dan Lecce memberikan harapan, namun kekalahan di beberapa pertandingan lainnya menunjukkan bahwa masalah belum terselesaikan.
Fonseca harus menemukan solusi segera untuk membalikkan keadaan, terutama setelah insiden di pertandingan melawan Fiorentina di mana dua penalti gagal dieksekusi dengan baik.
Jacobelli menyebutkan pentingnya AC Milan menunjukkan persatuan antara pemain dan pelatih, terutama setelah muncul perbedaan pendapat di antara para pemain, seperti Theo Hernandez dan Rafael Leao. “Saya yakin, Milan harus segera memperlihatkan sinyal persatuan jika ingin keluar dari situasi sulit ini,” katanya.
Apakah Fonseca Layak Diberi Kesempatan?
Pertanyaan tentang apakah Fonseca masih layak dipercaya terus mengemuka. Jacobelli berpendapat bahwa menilai performa pelatih hanya berdasarkan beberapa pertandingan awal tidaklah adil.
“Fonseca harus dievaluasi di akhir musim, bukan setelah beberapa kekalahan. Ia memerlukan waktu untuk menemukan harmoni dalam tim,” tambahnya. Meski demikian, Jacobelli mengakui bahwa Fonseca juga membuat beberapa kesalahan, seperti keputusan pergantian pemain yang kontroversial di laga melawan Fiorentina.
Fonseca berada dalam tekanan besar, terutama dengan AC Milan yang belum meraih poin di dua laga Liga Champions musim ini. Kekalahan di Eropa tidak bisa diulang, dan Fonseca harus segera memperbaiki performa tim.
Masa Depan Theo Hernandez di Milan
Salah satu sorotan lainnya adalah performa Theo Hernandez, bek kiri yang juga dikritik akibat penampilannya yang menurun dan keputusan-keputusan kontroversial di lapangan. Hernandez, yang pernah menjadi pemain kunci dalam kemenangan Milan saat meraih Scudetto, kini harus menghadapi periode sulit.
Meskipun begitu, Jacobelli tetap optimis bahwa Hernandez akan segera bangkit. “Theo adalah pemain penting bagi Milan, dan saya yakin periode ini akan menjadi kesempatan baginya untuk memulihkan energi dan kembali dengan lebih kuat,” tutupnya.