Berita AC Milan – AC Milan baru saja meluncurkan koleksi terbarunya bekerja sama dengan brand fesyen ternama, Off-White, untuk merayakan ulang tahun ke-125 klub. Pada kesempatan tersebut, gelandang AC Milan, Yunus Musah, turut berbicara tentang kariernya, impiannya, serta aspirasi sosial di luar lapangan.
Impian Masa Kecil dan Bermain untuk Milan
Dalam peluncuran tersebut, Musah mengungkapkan kebahagiaannya bermain untuk AC Milan, salah satu klub terbesar di dunia. “Saya mulai dari usia muda dan selalu ingin menjadi pemain sepak bola profesional. Saya selalu melihat pemain hebat dan klub hebat seperti Milan, dan bermain untuk tim ini membuat saya sangat bahagia,” ujar Musah, seperti yang dilansir oleh Milan Press.
Peran Sosial Pemain Sepak Bola
Musah juga berbicara tentang peran penting para pemain sepak bola di luar lapangan, terutama dalam membantu masyarakat. “Olahraga menyatukan orang-orang. Misalnya, selama pandemi COVID-19, berlatih sepak bola membuat saya bertemu dengan banyak orang dari seluruh dunia. Kami sebagai atlet harus mendorong kaum muda untuk berinteraksi dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga,” ujarnya.
Menurut Musah, peran seorang pemain sepak bola bukan hanya di lapangan, tetapi juga di dalam masyarakat. “Kami harus menjadi contoh bagi generasi baru. Kami memiliki kekuatan untuk mengubah sesuatu di dunia, dan platform yang kami miliki memungkinkan kami untuk melakukan hal-hal baik.”
Multikulturalisme di Dunia Sepak Bola
Musah menyoroti bagaimana sepak bola saat ini semakin multikultural, khususnya di Italia. “Sekarang kita berada di tahun 2024, dan banyak pemain datang dari berbagai benua dan negara. Hal ini memberi kita kesempatan untuk belajar dari budaya yang berbeda, dan itu indah,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa di Milan, para pemain bisa berbicara dalam lima bahasa berbeda, mencerminkan keragaman tim tersebut.
Tanggung Jawab Sosial dan Fondazione Milan
Dalam pembicaraannya, Musah mengungkapkan bahwa ia secara pribadi suka membantu sesama. “Saya ingin bekerja sama dengan klub, yang sudah melakukannya melalui Fondazione Milan. Jika kita memiliki kemampuan ekonomi dan fisik, kita harus membantu.”
Masa Depan Cerah di Milan
Yunus Musah diyakini akan menjadi salah satu pemain kunci bagi AC Milan di masa mendatang. Setelah menerima beberapa tawaran dari klub lain selama bursa transfer musim panas, Milan memutuskan untuk mempertahankan pemain Amerika Serikat tersebut.
Meskipun awalnya bermain sebagai sayap, kini Musah telah beralih ke posisi gelandang tengah, dan klub melihat masa depan yang cerah untuknya.
Dengan karier yang terus berkembang di AC Milan, Musah tidak hanya fokus pada performa di lapangan, tetapi juga menunjukkan komitmen untuk memberikan dampak positif di luar lapangan. Pemain berusia 21 tahun ini adalah contoh bagaimana seorang atlet bisa menggunakan posisinya untuk menginspirasi dan membantu orang lain.