Berita AC Milan – Beritamilan.com
Pada musim panas tahun 2014 silam, AC Milan secara resmi mendatangkan pemain Jepang pertamanya bernama Keisuke Honda. Kala itu I Rossonerri menebusnya dengan mahar sebesar 20 juta euro dari CSKA Moskwa.
Di Italia, Honda memutuskan untuk memakai nomor punggung 10 AC Milan, sebagaimana yang sudah ia impikan sedari kecil. Penampilannya berseragam Merah Hitam juga tidak terlalu buruk yaitu berhasil mencatatkan 81 penampilan dengan koleksi 9 gol dan 12 assist.
Baru-baru ini, Keisuke Honda mengenang sedikit kisahnya saat masih membela AC Milan dalam periode tahun 2014-2017 silam.
Dalam kesempatan ini Honda membicarakan kekecewaannya pada talenta besar yang disia-siakan oleh Mario Balotelli. Selain itu ia juga menyinggung soal Romagnoli dan juga Donnarumma.
“Balotelli memiliki bakat yang sangat besar, namun dia tidak melakukan apa pun untuk meningkatkannya.” buka Keisuke Honda dilansir dari Gazzetta dello Sport.
“Saya ingin mengubah rutinitas hariannya: ‘Mario, percayalah. Jika kamu ingin menjadi yang terbaik kamu harus berlatih keras. ‘Dia menatapku dengan wajah lurus dan keesokan harinya dia muncul di gym 40 menit sebelum sesi. Juga keesokan harinya. Namun pada hari ketiga, dia sudah bosan. Begitulah Mario.”
“Milan era saya sulit, beberapa pemain tidak memberikan 100%. Di Rossoneri tidak ada strategi atau pemain top. Tuan Filippo Inzaghi mengambil terlalu banyak tanggung jawab.”
“Alessio Romagnoli dan Gigio Donnarumma? Romagnoli adalah bek yang hebat, tetapi di tahun-tahun itu dia juga tidak berlatih 100%.”
“Dia harus lebih percaya pada dirinya sendiri dan memiliki filosofi yang berbeda. Gigio bisa menjadi salah satu penjaga gawang terbaik di dunia, seperti Gianluigi Buffon. Saya selalu mengatakan kepadanya, jika dia bisa, dia harus menawari saya makan malam dengan anggur yang enak.” tutup Honda.
Saat ini Keisuke Honda baru saja bergabung dengan klub asal Azerbaijan, Neftchi Baku, setelah sebelumnya berstatus tanpa klub. Ia juga berstatus sebagai pelatih timnas Kamboja sejak tahun 2018 lalu.
