Beritamilan.com – Situs Berita AC Milan
Gianluigi Donnarumma menyesalkan hasil imbang 1-1 yang didapatkan timnya saat bersua tuan rumah Lille di pertandingan Liga Eropa yang berlansung Jum’at dinihari tadi (27/11/2020). Dengan hasil tersebut, I Rossonerri saat ini masih tertahan di peringkat kedua dibawah Lille dengan raihan 7 poin.
Pertandingan AC Milan vs Lille berjalan sangat alot. Tim tuan rumah sangat disiplin dalam menjaga daerahnya dan kerap kali melakukan pressing ketat kepada para pemain Milan. Strategi Lille terbukti ampuh untuk meredam agresifitas para pemain muda AC Milan yang sedang dalam misi balas dendam atas kekalahan memalukan 0-3 mereka di pertemuan sebelumnya.
Armada Daniele Bonera sebenarnya mampu unggul lebih dulu saat laga babak kedua berjalan baru sekitar satu menit. Adalah Samu Castillejo yang sukses mencocor bola masuk ke gawang tim tuan rumah, memanfaatkan umpang matang dari Ante Rebic. Namun keunggulan Il Diavollo Rosso hanya bertahan selama 15 menit setelah pemain tim tuan rumah, Jonathan Bamba, sukses memanfaatkan keteledoran pertahanan Milan. Tanpa ampun pemain berusia 24 tahun itu melesakkan bola ke jala gawang kapten Donnarumma.
Seusai laga, Donnarumma menyesalkan hasil imbang yang diperoleh timnya karena ia merasa gol tim tuan rumah seharusnya bisa dihindari. Namun begitu, pemain berusia 21 tahun itu cukup bersyukur bahwa timnya tidak menderita kekalahan.
“Kami bisa saja menang, kami kebobolan gol yang sangat bisa dihindari, saya agak getir, tetapi yang terpenting adalah kami tidak kalah. Kami memiliki dua pertandingan lagi untuk menentukan nasib kami.” ungkap Donnarumma dilansir dari Sky.
“Ibra adalah seorang juara, dia memberikan kami bantuan yang hebat, tapi semua yang mengambil alih adalah pemain bagus juga dan mereka pantas bermain untuk AC Milan. Mereka akan memberikan segalanya agar klub tidak terlalu kehilangan Ibra.
“Merupakan kebanggaan menjadi kapten AC Milan, tapi ban kapten itu milik Alessio, saya mungkin akan mengembalikannya pada hari Minggu.
“Begitu kami mendarat, kami mendengar kabar buruk meninggalnya Maradona. Itu membuatku kesal. Pelukan untuk seluruh keluarganya.” pungkasnya.
Di ajang Liga Europa, AC Milan dijadwalkan akan menghadapi Celtic di San Siro pada Jum’at, 4 Desember mendatang. I Rossonerri harus memenangkan laga tersebut untuk menghindari tekanan wajib menang saat melawan Sparta Praha di matchday terkahir grup H Liga Europa.