Berita AC Milan – Beritamilan.com
Pelatih kawakan Italia, Carlo Ancelotti, akhirnya turut buka suara terkait dengan kompetisi Liga Super Eropa. Dalam pernyataannya ia mengatakan jika kompetisi tersebut sebagai sebuah lelucon.
Sebagaimana diketahui, 12 tim elit Eropa pada awal pekan ini mengeluarkan statemen mengejutkan dengan telah membentuk kompetisi baru bernama Liga Super Eropa.
Namun rencana ambisius itu mendapatkan kecaman keras dari mulai FIFA, UEFA hingga para Suporter. Liga Super Eropa akhirnya hanya bertahan selama 48 jam saja setelah 6 tim dari liga Inggris menyatakan mundur, disusul dengan AC Milan dan Inter.
Kepada awak media, Ancelotti yang sudah menangani tim-tim peserta Liga Super Eropa seperti AC Milan, Juventus, Real Madrid dan Chelsea, secara tegas menyebut jika kompetisi yang mereka gagas tak lebih dari sekedar lelucon.
“Reaksi saya saat itu mengira bahwa mereka sedang bercanda, itu adalah lelucon!” tegas Ancelotti dilansir dari Sky Sports.
“Kultur olahraga di Eropa jelas berbeda dengan di Amerika. Masalahnya bukan tentang siapa yang benar dan siapa yang salah, tapi memang budayanya berbeda. Di Amerika, olahraga seperti hiburan.”
“Sedangkan di Eropa, kita hidup dengan hasrat yang lebih. Saat kita kecil dulu, kita ingin mengalahkan tetangga kita. Cara kami tumbuh di sini berbeda, bukan seperti olahraga di sana.”
“Memang sekarang sepak bola adalah bagian dari bisnis. Tapi kita harus mempertimbangkan dua hal (olahraga dan bisnis) itu.”
“Olahraga harus didahulukan. Lalu dengan investasi yang banyak, menjadi ladang bisnis. Keduanya harus dipertimbangkan, dan itu normal.” tutup Carletto.
Saat ini Liga Super Eropa masih ditangguhkan dan tim yang masih bertahan disana tinggal Real Madrid, Barcelona, dan Juventus.
