AC Milan mengakhiri bursa transfer musim dingin dengan sangat aktif, mendatangkan lima pemain baru yang tidak hanya memperkuat skuad tetapi juga membuka jalan untuk perubahan taktik.
Pelatih Sergio Conceição tampaknya akan mengimplementasikan formasi 4-4-2, sistem yang sering ia gunakan saat melatih Porto, demi memaksimalkan potensi tim Rossoneri.
Revolusi di Hari Terakhir Bursa Transfer
Menurut laporan dari Tuttosport dan La Gazzetta dello Sport, Milan telah mempersiapkan skuad yang lebih fleksibel untuk mendukung perubahan sistem ini. Berikut adalah pemain-pemain baru yang datang untuk memenuhi kebutuhan taktik Conceição:
- Joao Felix (Pinjaman dari Chelsea)
- Diproyeksikan sebagai salah satu dari dua penyerang depan, kemungkinan besar berduet dengan Santiago Gimenez.
- Felix juga bisa bermain sebagai gelandang serang atau sayap jika Milan kembali ke formasi 4-2-3-1.
- Riccardo Sottil (Pinjaman dari Fiorentina)
- Didatangkan untuk memperkuat sektor sayap, terutama setelah kepergian Noah Okafor ke Napoli.
- Sottil akan bersaing untuk posisi sayap kiri atau kanan, memberikan kedalaman di formasi baru.
- Kyle Walker (Transfer dari Manchester City)
- Pemain yang tiba pada awal bulan ini akan menjadi bagian penting dari pertahanan Milan, sekaligus memberikan keseimbangan dalam transisi ke formasi baru.
- Warren Bondo (Transfer dari Monza)
- Gelandang muda ini memberikan opsi tambahan di lini tengah, terutama di formasi dua gelandang bertahan.
- Santiago Gimenez (Transfer dari Feyenoord)
- Penyerang asal Meksiko ini akan menjadi ujung tombak utama di depan, dengan dukungan dari Felix atau pemain sayap seperti Leao dan Pulisic.
Rencana Taktik: Fantasi 4-4-2
Pelatih asal Portugal ini berencana untuk mengubah dinamika permainan Milan dengan formasi 4-4-2, yang memungkinkan tim bermain lebih langsung dan efektif. Inilah gambaran peran pemain di sistem baru:
- Dua Penyerang Depan:
- Joao Felix dan Santiago Gimenez akan menjadi pasangan dinamis di lini depan, dengan Felix memberikan kreativitas dan Gimenez menjadi target man di kotak penalti.
- Sayap Kreatif:
- Rafael Leao dan Christian Pulisic akan mengisi posisi sayap, memberikan kecepatan, kreativitas, dan suplai bola ke penyerang.
- Riccardo Sottil akan menjadi opsi rotasi penting di kedua sisi sayap.
- Dua Gelandang Tengah:
- Warren Bondo atau Rade Krunic dapat berduet dengan Yunus Musah atau Tijjani Reijnders di lini tengah, memberikan keseimbangan antara pertahanan dan serangan.
- Pertahanan Solid:
- Kehadiran Kyle Walker akan memberikan pengalaman dan stabilitas di sisi kanan, sementara Theo Hernandez tetap menjadi ancaman di sisi kiri.
Fleksibilitas dengan 4-2-3-1
Jika Milan kembali ke formasi 4-2-3-1, Felix dapat berperan sebagai:
- Gelandang serang tengah (menggantikan Pulisic atau Reijnders).
- Sayap kiri atau kanan, memberikan fleksibilitas dalam rotasi pemain.
Kesimpulan
Dengan skuad yang diperbarui dan formasi baru, AC Milan menunjukkan ambisi besar untuk bersaing di Serie A dan Eropa. Pendekatan 4-4-2 yang diusung Sergio Conceição diharapkan dapat memaksimalkan potensi pemain seperti Joao Felix, Leao, dan Gimenez, sekaligus memberikan dimensi baru dalam permainan Rossoneri.
Forza Milan! 🔴⚫