Erling Braut Haaland akan merasakan atmosfer San Siro untuk pertama kalinya sebagai pemain pada Minggu malam. Striker monster itu akan memimpin Norwegia melawan Italia dalam laga kualifikasi Piala Dunia, yang ironisnya juga dihadiri penonton AC Milan.
Pertandingan ini sebenarnya nyaris hanya formalitas bagi Norwegia yang sudah unggul jauh. Tim asuhan Gennaro Gattuso harus kalah sembilan gol dari Italia agar posisi puncak mereka tergeser.
Kenangan Unik di San Siro
Berbicara dalam konferensi pers, Haaland berbagi informasi menarik tentang kunjungan sebelumnya ke Milan. Komentarnya, yang disampaikan melalui *MilanPress*, mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama ia ke San Siro.
Namun, kenangan pertamanya saat menonton pertandingan di stadion itu tampaknya tidak terlalu berkesan baginya. Ia justru lebih menikmati kunjungannya yang kedua.
“Pertama kali saya di San Siro adalah pada tahun 2017 untuk menonton Milan. Kedua kalinya adalah saat menonton konser Coldplay. Saya lebih menikmati konser Coldplay. Ini akan menjadi yang pertama bagi saya sebagai pemain,” ujarnya.
Puji Donnarumma, Fokus Piala Dunia
Haaland kemudian memberikan pujian tinggi kepada kiper Italia, Gianluigi Donnarumma. Ia juga mengomentari Pio Esposito, striker muda Inter.
“Donnarumma? Dia yang terbaik bersama Courtois – pasti seru bermain melawannya. Saya tidak terlalu mengenal Pio Esposito, tapi kalau dia bermain untuk Italia dan Inter, pasti ada alasannya. Saya sudah memikirkan Piala Dunia sejak 2019, dan sekarang kami semakin dekat.”
Haaland adalah alasan utama Norwegia hampir mengakhiri paceklik Piala Dunia mereka. Rekornya di tim nasional sangat fenomenal, yakni 53 gol dalam 47 pertandingan.
Dukung situs ini agar tetap eksis dengan cara KLIK DI SINI. Sekecil apa pun donasi Anda akan sangat berarti bagi kami.



