Berita AC Milan – Rafael Leao, pemain sayap AC Milan, membuat keputusan mengejutkan dengan menolak menerima penghargaan MVP (Most Valuable Player) yang diberikan oleh UEFA atas penampilannya dalam pertandingan melawan Newcastle United.
Laporan dari La Gazzetta dello Sport mengungkapkan bahwa Leao merasa tidak pantas mendapatkan penghargaan tersebut setelah penampilan yang kurang memuaskan dalam pertandingan yang digelar di Stadion San Siro itu.
Pada menit ke-34 pertandingan, Rafael Leao melewatkan peluang besar ketika ia mencoba melakukan tendangan tumit yang tidak berhasil, setelah melewati sejumlah pemain lawan dan berada dalam posisi menembak di dalam kotak penalti. Keputusan yang diambil oleh Leao dalam situasi tersebut menciptakan momen yang mengecewakan bagi dirinya dan timnya.
Namun, yang paling mengecewakan bagi Leao bukanlah kegagalannya dalam mencetak gol atau kritik dari rekan satu timnya seperti Fikayo Tomori, melainkan penghargaan MVP yang diberikan kepadanya oleh UEFA.
Baginya, penghargaan ini terdengar seperti lelucon, dan ia merasa tidak pantas menerimanya. Namun, sebagai bagian dari protokol, ia akhirnya harus menerima penghargaan tersebut dan difoto bersama piala penghargaannya, yang diyakininya tidak akan pernah ia pajang di ruang tamu.
Selain itu, malam itu juga menjadi penuh dengan rasa kecewa bagi Leao karena ia tidak berhasil mencetak gol penting untuk keluarganya yang hadir di San Siro. Semua keluarga Leao hadir dalam pertandingan tersebut, dan pemain muda Portugal ini mungkin sangat ingin mencetak gol untuk mereka, tetapi pertandingan berakhir dengan hasil yang sangat mengecewakan.
Rafael Leao akan berusaha untuk pulih dari momen-momen sulit ini dan kembali tampil dengan performa yang gemilang untuk AC Milan di pertandingan mendatang dan membuktikan bahwa dia benar-benar pantas untuk mendapatkan penghargaan MVP kompetisi UEFA.
Berikut adalah cuplikan performa Leao ketika melawan Newcastle di Liga Champions tengah pekan kemarin: