Tak Pedulikan Pujian, Simon Kjaer Sangat Murka dengan Keputusan UEFA!

Berita AC Milan
Photo: @MARCA

Berita AC Milan – Puja dan puji terus berdengung tertuju pada Simon Kjaer setelah aksi heroiknya dalam menyelamatkan nyawa rekan setimnya, Christian Eriksen.

Sebagaimana diketahui, Eriksen mengalami kolaps di atas lapangan karena serangan jantung saat menghadapi Finlandia di ajang Euro kemarin malam (13/06/2021).

Beruntung timnas Denmark memiliki sosok pemimpin yang ada pada diri bek milik AC Milan, Simon Kjaer. Pemain berusia 32 tahun itu dengan cekatan mampu bertindak tepat dalam mengatasi kekalutan setelah insiden kolapsnya Eriksen.

Walau banjir pujian, Simon Kjaer seolah tak mempedulikan itu semua. Laporan terbaru mengatakan jika mantan pemain AS Roma tersebut sangat murka dengan keputusan UEFA untuk kembali melanjutkan pertandingan antara Denmark vs Finlandia.

Sebagaimana kita ketahui, pertandingan Denmark vs Finlandia sempat terhenti setidaknya selama 2 jam setelah insiden serangan jantung Christian Eriksen. Namun UEFA memilih untuk melanjutkan pertandingan tersebut, terlepas dari kepanikan yang ada.

“Apa yang terjadi? Mengapa kita masih harus melakukan (pertandingan) ini setelah peristiwa yang telah terjadi!?” ujar Simon Kjaer sebelum pertandingan dimulai lagi, dilansir dari laporan jurnalis GuillaumeMP.

“Jangan sampai kita percaya bahwa yang dilakukan UEFA kemarin tidak memalukan. Itu benar-benar sangat memalukan!”

Hal senada juga dilontarkan oleh pelatih timnas Denmark, Kasper Hjulmand. Pria berusia 49 tahun itu mengungkapkan jika kaptennya itu sangat syok atas keputusan UEFA tersebut.

Kjaer awalnya tidak ingin melanjutkan pertandingan (setelah dihentikan karena insiden), tetapi pada akhirnya dia kembali ke lapangan. Tidak ada pilihan lain baginya.” tutur Kasper Hjulmand.

“Tapi ia sungguh tidak bisa menyembunyikan rasa syok dan emosinya. Beberapa menit kemudian di menit ke 65′, saya menariknya keluar untuk diganti karena ia tampak sangat syok.”

“Bagaimanapun dia adalah teman baik Christian Eriksen sejak dulu. Kjaer sangat tertekan, tapi jelas dia juga memikirkan kondisi rekan setimnya yang masih terguncang namun harus melanjutkan pertandingan.” tutupnya.

Setelah pertandingan dilanjutkan kembali, timnas Denmark harus rela menerima kekalahan dari Finlandia dengan skor 0-1.

Pos terkait