Beritamilan.com – Situs Berita AC Milan
Performa luar biasa AC Milan musim ini membuat banyak orang berpikir nasib klub tersebut akan sama seperti Leicester City yang secara mengejutkan meraih gelar Premier League musim 2015/16 lalu.
Di pertandingan berikutnya, AC Milan akan bertemu dengan Sampdoria yang kini dilatih oleh Claudio Ranieri pada Senin (7/12) dini hari. Stefano Pioli mengaku dirinya sangat mengagumi pelatih berumur 69 tahun tersebut setelah apa yang diraihnya selama ini.
“Senang bisa kembali melihat Antonio Candreva dan Claudio Ranieri lagi. Kami selalu berteman sekaligus lawan dalam pertandingan 90 menit,” ucap Stefano Pioli dalam konferensi pers sebelum menghadapi Sampdoria.
“Ranieri adalah sosok pelatih yang penting bagi saya, ia membuka pemikiran saya untuk menjadi seorang pelatih ketika memutuskan pensiun sebagai pemain. Saya sangat mengagumi sosoknya,”
“Saya sangat senang saat ia melatih Leicester City dan menjuarai Premier League. Sebab itu merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa,”
Meskipun mengagumi Claudio Ranieri dan Leicester City nya, ia tidak ingin Il Rossoneri disamakan oleh klub tersebut yang secara mengejutkan menjadi juara pada akhir musim. Stefano Pioli mengatakannya bahwa apa yang diraih timnya saat ini hanyalah sebuah awal baru bagi mereka.
“Saya tidak pernah mengatakan momen seperti Leicester City akan hilang, sebelumnya ada Sampdoria dan Hellas Verona yang secara mengejutkan menjuarai liga. Meskipun begitu, saya tidak ingin AC Milan disamakan dengan mereka karena kami sedang memulai awal baru, kami masih harus memenangkan pertandingan satu demi satu,”
“Ada yang harus Anda korbankan untuk mencapai kesuksesan. Saya meminta kepada para pemain untuk bertekad untuk terus berada di performa saat ini,”
“Kini kami cukup stabil dan hal tersebut menjadi kekuatan tim ini. Sebab dalam sepakbola sering terjadi hal yang tidak seimbang, antara terlalu positif ataupun sebaliknya.” tutup Pioli.
Dari sembilan pertandingan yang telah dijalani AC Milan, mereka telah meraih tujuh kemenangan dan dua hasil imbang tanpa kekalahan. Hal tersebut membuat tim asuhan Stefano Pioli berada di pucuk klasemen Serie A saat ini dengan perolehan 23 poin.