AC Milan gagal membawa pulang hasil positif dari De Kuip, dengan kekalahan 1-0 melawan Feyenoord. Pertandingan ini diwarnai oleh kesalahan individu, kurangnya ketajaman di lini serang, dan ketidakmampuan Rossoneri untuk menyamai intensitas tuan rumah.
Berikut adalah ulasan dan peringkat pemain berdasarkan performa mereka di lapangan.
Starting XI
- Mike Maignan (4)
Penampilannya mengecewakan, dengan kesalahan besar yang menyebabkan gol Feyenoord. Tendangan jarak jauh Paixão seharusnya bisa diantisipasi lebih baik, terutama di tiang dekat. Kesalahan serupa mulai menjadi pola yang mengkhawatirkan bagi kiper Prancis ini. - Kyle Walker (5)
Gagal memenangkan duel 1v1 melawan pemain sayap Feyenoord, terutama Igor Paixão. Performa bertahannya kurang solid, dan kontribusinya dalam menyerang hampir tidak ada. Tampaknya tidak nyaman dengan tekanan tinggi yang diberikan lawan. - Malick Thiaw (6)
Salah satu pemain bertahan yang tampil lebih baik. Ia melakukan beberapa intervensi penting, termasuk sundulan untuk menghalau peluang berbahaya. Namun, eksposur dari sisi sayap membuat tugasnya menjadi lebih sulit.Photo: acmilan.com - Strahinja Pavlovic (6.5 – MOTM)
Penampilan yang solid dari bek tengah Serbia ini. Ia memenangkan hampir semua duel dan membuat beberapa blok krusial untuk mencegah Feyenoord menggandakan keunggulan. Meski demikian, ia masih perlu memperbaiki distribusi bola yang terkadang ceroboh. - Theo Hernandez (5.5)
Terlihat malas dalam bertahan, sering kalah dalam duel satu lawan satu, bahkan melawan gerakan sederhana dari lawan. Dalam menyerang, kontribusinya juga minim, dengan umpan silang yang kurang akurat. Penampilan yang jauh dari standar biasanya. - Youssouf Fofana (5)
Gagal memberikan dampak positif di lini tengah. Ia sering kalah dalam duel dan melakukan beberapa kesalahan mendasar. Meski ada beberapa momen umpan bagus ke depan, itu tidak cukup untuk mengubah jalannya pertandingan. - Tijjani Reijnders (5.5)
Memiliki peluang emas sebelum gol Feyenoord, tetapi tembakannya langsung ke arah kiper. Di babak pertama, ia cukup aktif, tetapi performanya menurun drastis di babak kedua, sehingga kontribusinya kurang terlihat. - Christian Pulisic (6)
Menunjukkan beberapa momen positif dengan lari-larinya ke kotak penalti dan membantu menciptakan peluang untuk Reijnders. Namun, ia juga kesulitan menghadapi tekanan intens Feyenoord dan kehilangan bola beberapa kali. - Joao Felix (6)
Terlibat dalam hampir semua peluang berbahaya Milan. Ia membantu dalam fase pressing dan sering turun untuk membantu membangun serangan. Namun, penyelesaian akhirnya kurang tajam, yang membuat kontribusinya terasa kurang maksimal. - Rafael Leão (4.5)
Penampilan yang mengecewakan dari pemain Portugal ini. Ia terlalu mudah jatuh dalam insiden penalti yang kontroversial dan menyia-nyiakan peluang emas 1v1 dengan kiper. Meski ia lebih aktif di babak kedua, hasil akhirnya tetap kurang memuaskan. - Santiago Giménez (5.5)
Malam yang sunyi bagi striker Meksiko ini. Kurangnya suplai bola dari lini tengah membuatnya sulit untuk memberikan dampak. Meski begitu, ia juga tidak cukup aktif mencari bola untuk menciptakan peluang sendiri.

Pemain Pengganti
- Fikayo Tomori (5.5)
Masuk untuk memperkuat lini belakang, tetapi performanya cukup gegabah. Meski ada beberapa intervensi bagus, ia tidak memberikan dampak signifikan untuk meningkatkan performa tim. - Samuel Chukwueze (5.5)
Bekerja keras dalam bertahan, tetapi kontribusi menyerangnya tidak terlihat. Milan membutuhkannya untuk menciptakan peluang, tetapi ia gagal memanfaatkan kesempatan tersebut. - Francesco Camarda (N/A)
Bermain terlalu singkat untuk dinilai. - Tammy Abraham (N/A)
Juga tidak cukup waktu di lapangan untuk mendapatkan penilaian.
Kesimpulan
Pertandingan ini memperlihatkan kelemahan AC Milan dalam menghadapi tekanan tinggi dan intensitas lawan. Kesalahan mendasar, terutama dari Mike Maignan, menjadi faktor penentu kekalahan. Di sisi lain, ketidakmampuan lini serang untuk memanfaatkan peluang membuat Rossoneri gagal mencetak gol tandang yang sangat penting.
Man of the Match: Strahinja Pavlovic – Penampilan solid di lini belakang dengan beberapa blok dan intervensi krusial.
Pemain Terburuk: Mike Maignan – Kesalahan fatal yang berujung pada gol lawan dan performa yang jauh dari standar.
AC Milan harus memperbaiki banyak hal menjelang leg kedua di San Siro, terutama dalam hal mentalitas, ketajaman serangan, dan penguasaan bola di bawah tekanan. Jika tidak, peluang mereka untuk melaju ke babak berikutnya akan sangat terancam.