Beritamilan.com – Situs Berita AC Milan
Stefano Pioli mengenang kembali momen awal saat dirinya menyambut kedatangan Zlatan Ibrahimovic pada bulan Januari lalu dalam wawancara yang dilakukan dengan Sportweek baru-baru ini.
Penyerang asal Swedia itu langsung membalikkan keadaan I Rossoneri sejak bergabung dari LA Galaxy pada awal tahun 2020 ini. Bahkan ia sempat membantu AC Milan meraih hasil positif berupa catatan tidak terkalahkan menjelang berakhirnya Serie A musim 2019/20 lalu.
Tren positif itu masih diteruskan oleh tim asuhan Stefano Pioli tersebut dan hasilnya adalah saat ini mereka menjadi pemuncak klasemen Serie A tanpa sekalipun menelan kekalahan. Tentu hasil luar biasa tersebut merupakan dampak dari kehadiran Zlatan Ibrahimovic di San Siro dalam beberapa bulan terakhir.
Pelatih berusia 55 tahun tersebut beberapa waktu lalu menjalani sebuah wawancara dengan salah satu media Italia, Sportweek. Dalam wawancara tersebut, Pioli bercerita tentang bagaimana ia menyambut Ibrahimovic setelah bergabung dengan timnya.
Ia mengaku kehadiran sosok penyerang berusia 39 tahun tersebut sangat penting bagi perkembangan para pemain I Rossoneri, baik didalam maupun luar lapangan. Selain itu, Pioli juga menganggap Ibrahimovic sebagai seorang bintang dan memiliki sesuatu yang menjadi pembeda yang tidak dimiliki pemain lain.
“Para pemain di tim sudah mengetahui kapasitas kemampuannya masing-masing dan sekarang mereka memiliki pemahaman pada konsep dalam permainan. Oleh sebab itu, kami tahu keberadaan Ibrahimovic akan sangat membantu para pemain tersebut untuk berkembang, khususnya saat diatas lapangan,” ucap Pioli dilansir dari Sempre Milan.
“Di suatu waktu, saya pernah menunggunya di gym setelah latihan dan hari sudah mulai gelap. Saat itu, kami berpelukan dan saya belum pernah berpelukan dengan seseorang yang bertubuh begitu besar,”
“Ibra adalah bintang, saya meminta ia untuk memberikan kemampuannya kepada para pemain yang lebih muda. Sebab ia memiliki karakteristik yang berbeda dengan pemain lain, itu sangat penting bagi perkembangan pemain lainnya.” tutup Pioli.
Penyerang asal Swedia itu kini masih berada di puncak topskorer sementara Serie A dengan sepuluh golnya dalam enam pertandingan. Kini ia masih harus menepi karena mengalami cedera dan absen memperkuat AC Milan dalam beberapa pertandingan berikutnya.