Berita AC Milan – Mencetak gol merupakan tujuan dari permainan sepakbola untuk memenangkan pertandingan. Akan tetapi, umpan yang diberikan sebelum terjadinya gol atau disebut assist juga merupakan bagian penting dalam proses gol itu sendiri.
Pada awalnya, para pemberi assist kurang mendapat apresiasi. Sebab banyak orang lebih sering memberi pujian kepada pemain-pemain yang mampu mencetak gol ke gawang lawan. Namun, hal tersebut sudah mulai berubah di zaman sepakbola modern seperti sekarang.
Pemain yang memiliki jumlah assist banyak sudah mulai diberikan apresiasi yang lebih. Di Inggris, pemain dengan jumlah assist terbanyak bakal diberikan penghargaan pada akhir musim. Sebab pemain-pemain ini memegang peran penting di timnya masing-masing dalam urusan mencetak gol selain si pencetak gol.
Pada kesempatan kali ini, beritamilan.com bakal membahas sesuatu yang belum dibahas di tempat lain. Yakni siapa saja sih pemain Rossoneri yang punya catatan jumlah assist terbanyak dalam sejarah klub.
Marco Van Basten
Pemenang tiga Ballon D’or ini menjadi pemain ke-10 AC Milan dalam sejarah yang punya torehan jumlah assist terbanyak dalam sejarah klub. Pria berkebangsaan Belanda itu telah memberikan 49 assist untuk AC Milan dalam 201 pertandingan selama kurang lebih delapan musim.
Itu merupakan sebuah capaian yang cukup banyak bagi seorang penyerang sepertinya, mengingat tugas utama Van Basten adalah mencetak gol. Berkat torehan tersebut, ia telah memberikan Rossoneri dua gelar Liga Champions ditambah tiga kali memenangkan Scudetto.
Alberto Bigon
Kalian mungkin belum pernah mendengar nama Alberto Bigon sebelumnya. Namun, mantan pelatih Napoli periode 1989-1991 ini merupakan salah satu pemain berpengaruh di AC Milan pada tahun 1970-an.
Alberto Bigon tercatat sudah menjalani 329 pertandingan berseragam Rossoneri. Selain itu, pemain yang punya tanggal lahir sama dengan Marco Van Basten ini mencatatkan 90 gol serta 50 assist untuk klub.
Walaupun memperkuat AC Milan hampir satu dekade, Alberto Bigon hanya bisa memberikan tiga trofi Coppa Italia serta satu kali menjuarai Serie A musim 1978/79.
Dejan Savicevic
Mantan pemain Yugoslavia, Dejan Savicevic juga memiliki catatan assist cukup banyak bersama AC Milan. Padahal Savicevic hanya berseragam Rossoneri selama kurang lebih enam musim saja.
Total ada 52 assist yang telah diberikan Savicevic untuk AC Milan. Ia menjadi salah satu bagian Rossoneri saat klub memenangkan Liga Champions musim 1993/94 dan meraih tiga gelar Scudetto.
Sekarang, Dejan Savicevic telah menjadi Presiden Asosiasi Sepakbola Montenegro sejak tahun 2007 sampai sekarang. Sebelum itu ia juga pernah menjadi pelatih Yugoslavia, meskipun hanya sebentar.
Serginho
Pemain berkebangsaan Brasil ini sudah mencatatkan 55 assist dalam 281 pertandingan bersama AC Milan. Hampir satu dekade memperkuat Rossoneri, Serginho hanya bisa memberikan satu trofi Liga Champions, Coppa Italia, Piala Super Italia dan dua gelar Piala Super Eropa.
Serginho sempat menjadi staf pencari bakat AC Milan dari tahun 2008 sampai 2017. Setelah itu, ia kemudian menjadi asisten pelatih salah satu klub Turki bernama Antalyaspor.
Roberto Donadoni
Salah satu legenda AC Milan, Roberto Donadoni merupakan sosok penting saat klub berjaya di era 1990-an. Enam gelar Scudetto ditambah tiga kali juara Liga Champions telah dipersembahkan Donadoni untuk Rossoneri saat itu.
Selain memberikan banyak gelar prestisius, ia juga menjadi salah satu pemain yang memberikan pelayanan berupa assist dengan jumlah tidak sedikit. Total ada 59 assist yang telah diberikan Donadoni untuk klub dalam 390 pertandingan.
Roberto Donadoni mencoba peruntungannya sebagai manajer setelah pensiun bermain. Sejumlah klub Italia seperti Livorno, Genoa, Parma, Bologna, Napoli sampai Timnas Italia pernah ditangani olehnya sebagai pelatih.
Andrea Pirlo
Meskipun pernah memperkuat dua tim rival yaitu Inter Milan dan Juventus, Andrea Pirlo tetap menjadi salah satu pemain yang memegang kesuksesan AC Milan. Andrea Pirlo memang tipe pemain yang mau melayani rekan-rekan setimnya dengan cara memberi assist. Wajar seandainya ia mencatatkan 70 assist untuk Rossoneri dalam kurun waktu satu dekade.
Andrea Pirlo lebih banyak memenangkan Scudetto bersama Juventus, tetapi tidak pernah memenangkan Liga Champions dengan mereka. Di AC Milan, Pirlo sempat memenangkan dua gelar Scudetto dan memenangkan Liga Champions pada musim 2002/03 dan 2006/07.
Clarence Seedorf
Pria Belanda yang baru menjadi mualaf ini memiliki catatan assist cukup banyak selama berseragam Rossoneri. Dalam kurun waktu satu dekade, Clarence Seedorf sudah menorehkan 73 assist dalam 432 penampilan di semua kompetisi.
Selain mampu mencatatkan torehan tersebut, pria yang lahir di Suriname itu juga telah memberikan empat trofi Liga Champions untuk AC Milan serta dua gelar Scudetto.
Alberico Evani
Alberico Evani merupakan pemain akademi AC Milan asli yang memperkuat tim utama sekitar 13 tahun pada periode 1980-1993. Ia telah menjalani 390 laga bersama Rossoneri dan hanya punya catatan 19 gol.
Meskipun begitu, ia merupakan salah satu pemain yang bersedia melayani rekan setimnya untuk memberi assist. Tercatat, Alberico Evani mempunyai torehan 75 assist untuk AC Milan.
Kini ia bekerja sebagai asisten pelatih di Timnas Italia, di bawah kepemimpinan pelatih kepala Roberto Mancini. Alberico Evani menjadi salah satu bagian Timnas Italia kala menjadi kampiun EURO 2020 lalu.
Kaka
Pemenang Ballon D’or 2007 ini telah membantu AC Milan memenangkan sejumlah gelar bergengsi. Scudetto, Piala Super Italia, Liga Champions dan Piala Super Eropa telah dimenangkan oleh Kaka pada periode 2003-2009.
Walaupun hanya enam musim memperkuat Rossoneri, Kaka mencatatkan lebih dari 300 pertandingan serta lebih dari 100 gol. Selain itu, pemain berkebangsaan Brasil tersebut juga punya koleksi 85 assist untuk AC Milan.
Gianni Rivera
Pelayan sesungguhnya yang pernah dimiliki oleh AC Milan adalah Gianni Rivera, pemain yang memperkuat Rossoneri di era 1960-1979. Gianni Rivera juga merupakan salah satu pemain yang memenangkan Ballon D’or, yakni pada tahun 1969.
Sebanyak 654 laga sudah dijalani olehnya bersama AC Milan selama 19 tahun. Ia juga mengantongi koleksi 163 gol dan 154 assist untuk AC Milan. Dengan torehan 154 assist tersebut, tak heran jika dirinya dilabeli sebagai pelayan sejati milik Rossoneri.
Deretan pemain di atas bisa dibilang legenda, jika dilihat dari perolehan assist yang telah dikumpulkan oleh mereka. Sebab untuk memberikan assist secara konsisten, tentu tidak mudah dilakukan walaupun sang pemain punya bakat luar biasa sekalipun.
Diperlukan visi, kecermatan dan tidak memiliki sifat egois agar pemain bisa memberikan assist untuk rekan setimnya dapat mencetak gol. Pemain-pemain muda AC Milan saat ini perlu mencontoh deretan pemain tersebut, bahwasanya permainan sepakbola tidak melulu berurusan dengan yang namanya gol.
Sangat sulit untuk mencari pemain-pemain dengan jiwa melayani seperti deretan nama yang telah disebutkan sebelumnya. Zlatan Ibrahimovic menjadi pemain yang masih berada di AC Milan dengan assist terbanyak dengan jumlah 34. Diikuti oleh Theo Hernandez sebanyak 22 assist dan Franck Kessie sebanyak 16 assist.
