Berita AC Milan – Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, menjadi sorotan setelah awal musim yang mengecewakan. Dalam tiga laga pertama Serie A, Rossoneri hanya mampu meraih dua poin, termasuk hasil imbang 2-2 melawan Lazio dan Torino, serta kekalahan 2-1 dari Parma.
Meskipun demikian, jurnalis Monica Colombo menyatakan bahwa pemecatan Fonseca dalam waktu dekat bukanlah opsi yang sedang dipertimbangkan oleh manajemen klub.
Evaluasi Setelah Tiga Laga Penting
Menurut laporan dari Sky Italia, saat ini tidak ada rencana dari manajemen AC Milan untuk menggantikan Fonseca. Meskipun hasil yang diraih mengecewakan, klub tetap fokus menggunakan jeda internasional untuk menenangkan situasi sebelum menghadapi jadwal berat.
Setelah jeda, Milan akan bertanding tiga kali di San Siro melawan Venezia, Liverpool di Liga Champions, dan rival sekota Inter dalam kurun waktu satu minggu.
Keputusan terkait masa depan Fonseca kemungkinan akan diambil setelah tiga laga tersebut. Jika performa AC Milan tidak membaik, posisi Fonseca mungkin dievaluasi, tetapi untuk saat ini, tidak ada indikasi pemecatan dini.
Kritik Terhadap Fonseca dan Para Pemain
Jurnalis Monica Colombo dalam wawancaranya dengan Calciomercato.it menyoroti beberapa aspek negatif dari penampilan Milan, terutama terkait interaksi pemain seperti Theo Hernandez dan Rafael Leao yang terlihat tidak harmonis di pinggir lapangan saat melawan Lazio.
“Pemandangan Theo dan Leao di pinggir lapangan selama jeda pendinginan tidak terlalu mendidik,” ujar Colombo.
Ia juga menambahkan bahwa Fonseca berada di bawah tekanan besar, baik dari segi hasil maupun citra klub yang menurun. Namun, ia tetap yakin bahwa manajemen akan memberi waktu lebih bagi Fonseca untuk membuktikan kemampuannya, terutama dengan jarak lima poin dari puncak klasemen yang masih bisa dikejar.
Dukungan Manajemen Terhadap Fonseca
CEO AC Milan, Giorgio Furlani, dikabarkan telah berbicara dengan Tammy Abraham terkait situasi tim. Menurut Colombo, langkah ini merupakan bagian dari upaya manajemen untuk menegaskan suara yang kuat di klub, terutama terkait konflik internal yang melibatkan Fonseca, Theo Hernandez, dan Leao. “Suara yang kuat dari klub dibutuhkan terkait masalah ini,” ungkapnya.
Meski muncul spekulasi tentang nama-nama pelatih seperti Massimiliano Allegri atau Maurizio Sarri sebagai pengganti Fonseca jika Milan gagal dalam tiga laga berikutnya, Colombo membantah rumor tersebut. Ia menegaskan bahwa Milan tidak akan menambah pelatih lain ke dalam daftar gaji mereka dalam waktu dekat. “Saya benar-benar mengesampingkan itu,” tegasnya.
Penutup
Paulo Fonseca masih memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan di AC Milan. Meski berada di bawah tekanan setelah hasil buruk, manajemen klub belum berniat untuk melakukan pergantian pelatih secara cepat.
Jadwal berat melawan Venezia, Liverpool, dan Inter akan menjadi ujian penting bagi Fonseca dalam beberapa minggu mendatang. Jika hasil yang diraih positif, kemungkinan besar ia akan mempertahankan posisinya sebagai pelatih Rossoneri.
