Berita AC Milan – Pelatih baru AC Milan, Paulo Fonseca, dilaporkan telah berbicara dengan Rafael Leao selama kamp pelatihan Portugal dan berencana membangun tim Milan dengan berpusat pada penyerang muda tersebut.
La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Fonseca sempat mengunjungi Leao beberapa hari sebelum pemain sayap itu berangkat berlibur, saat dia sedang mempersiapkan Kejuaraan Eropa bersama Portugal.
Perkenalan Fonseca dan Pertemuan dengan Leao
Meskipun belum diperkenalkan secara resmi kepada tim dan media, Paulo Fonseca telah menunjukkan komitmennya dengan mengadakan pertemuan langsung dengan Rafael Leao.
Pelatih asal Portugal tersebut, yang memiliki hubungan dekat dengan tim nasional, belum berbicara dengan seluruh pemain, melainkan hanya dengan manajemen tim seperti Giorgio Furlani, Geoffrey Moncada, dan Zlatan Ibrahimovic.
Dalam pertemuan tersebut, Fonseca menegaskan bahwa dia menganggap Leao sebagai pusat dari rencananya untuk tim. Pelatih baru ini berencana untuk mempertahankan Leao dalam peran pemain sayap menyerang dengan kemampuan akselerasi dan satu lawan satu yang mengesankan.
Leao dan Taktik Baru Milan
AC Milan akan mengadaptasi gaya permainan yang lebih terikat pada penguasaan bola di bawah Fonseca, berbeda dengan pendekatan sebelumnya yang lebih mengandalkan serangan balik.
Hal ini mungkin akan mengurangi ruang terbuka dan peluang serangan balik bagi Leao, namun peningkatan kombinasi passing dan kedatangan striker baru diharapkan dapat mendukungnya secara optimal.
Leao, meskipun kesulitan untuk bermain sebagai penyerang tengah di Portugal, tetap akan menjadi pemain sayap eksplosif yang diandalkan oleh Milan. Fonseca percaya bahwa perubahan taktik tidak akan diperlukan karena Leao akan tetap menjadi pemain kunci dalam serangan tim.
Ketertarikan dari Arab Saudi
Di tengah persiapan untuk Kejuaraan Eropa, Leao juga menarik perhatian dari klub-klub Arab Saudi. Rumor menyebutkan bahwa perantara terpercaya ayahnya, Antonio, sedang berupaya memahami apakah Al Hilal dapat mengajukan tawaran yang tidak dapat ditolak oleh Milan, dengan nilai minimal €100 juta.
Meskipun spekulasi ini belum pasti, perkembangan lebih lanjut mungkin terjadi pada bulan Juli ketika Liga Saudi menentukan prioritas dan anggarannya. Sementara itu, Leao akan fokus pada penampilannya di Kejuaraan Eropa pertama dalam karirnya, kemudian berlibur dan bergabung kembali dengan tim Milan.
Dengan strategi baru yang dirancang oleh Fonseca dan potensi dukungan dari rekan satu tim baru, masa depan Rafael Leao di AC Milan tampaknya cerah dan penuh dengan peluang.