Berita AC Milan -I Rossoneri adalah salah satu klub yang menanyakan kemungkinan mempekerjakan Xavi Hernandez setelah kepergiannya dari Barcelona dikonfirmasi, menurut laporan dari Diario AS yang dilansir melalui MilanNews.
Musim panas ini terlihat persaingan ketat di seluruh Eropa dalam mencari pelatih kepala baru, dan Xavi Hernandez menjadi salah satu nama yang menarik perhatian setelah meninggalkan Barcelona.
Xavi, yang dikenal sebagai ikon sepak bola dan memiliki musim yang sukses dengan perebutan gelar LaLiga 2022-23, menghadapi musim yang lebih sulit yang berakhir dengan perpisahannya dari klub Catalan tersebut.
Xavi awalnya mengumumkan akan meninggalkan Barcelona di akhir musim, namun kemudian berubah pikiran beberapa minggu kemudian. Perselisihan dengan manajemen klub akhirnya menyebabkan perpisahan yang definitif, menempatkan Xavi di pasar pelatih kepala yang menarik perhatian banyak klub top Eropa.
Ketertarikan dari Milan dan Manchester United
AC Milan dan Manchester United termasuk di antara klub-klub yang mengeksplorasi ide untuk merekrut Xavi. Namun, kedua klub tersebut akhirnya memutuskan untuk mengambil arah yang berbeda.
Milan secara resmi telah memutuskan untuk mendekati Paulo Fonseca, mantan pelatih Lille, sementara Manchester United juga sedang mencari pengganti Erik ten Hag yang diperkirakan akan hengkang.
Selain ketertarikan dari klub-klub Eropa, Xavi juga menolak tawaran untuk melatih tim nasional Korea Selatan, menunjukkan bahwa dia masih mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam karir kepelatihannya dengan cermat.
Meski sempat menarik perhatian dari AC Milan dan Manchester United, Xavi Hernandez tidak akan bergabung dengan Rossoneri musim panas ini, karena klub telah memilih Paulo Fonseca sebagai pelatih baru.
Xavi, yang kini menjadi salah satu pelatih kepala yang paling dicari di Eropa, masih mempertimbangkan opsi lain untuk langkah berikutnya dalam karirnya setelah meninggalkan Barcelona.
