Berita AC Milan – Sejak Stefano Pioli menjabat sebagai pelatih kepala, entah kenapa Rossoneri cukup banyak dikaitkan dengan sejumlah pemain Prancis. Bahkan sudah ada enam pemain berkewarganegaraan Prancis yang bergabung ke AC Milan hanya dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
Meskipun begitu, apakah kalian tahu bahwa sejak berdirinya klub sampai saat ini hanya ada 21 pemain Prancis yang pernah mengenakan jersey Rossoneri? Jean-Pierre Papin, Patrick Vieira, Marcel Desailly merupakan segelintir pemain asal Prancis yang masuk dalam daftar 21 pemain tersebut.
Pada kesempatan kali ini, beritamilan.com bakal membahas tentang pemain-pemain asal Prancis yang pernah memperkuat AC Milan.
1. Ibrahim Ba
Mungkin sedikit yang mengenal Ibrahim Ba, sebab ia lebih sering dipinjamkan oleh AC Milan ke klub lain pada periode 1997-2003. Meskipun begitu, pemain kelahiran Dakar, Senegal itu menjadi bagian Rossoneri saat menjuarai Scudetto 1998/99 dan Coppa Italia 2002/03.
Sebanyak 77 penampilan telah dijalani olehnya mengenakan jersey Rossoneri dalam kurun waktu lima musim. Kini Ibrahim Ba merupakan salah satu staf pencari bakat AC Milan sejak tahun 2019 lalu.
2. Philippe Mexes
Philippe Mexes nampaknya lebih dikenal oleh pencinta sepakbola Italia sejak memperkuat AS Roma, akan tetapi ia menghabiskan kariernya sebagai pemain di AC Milan. Ia datang ke San Siro musim 2011/12 sebelum akhirnya memutuskan pensiun pada tahun 2017.
Pria dengan tinggi badan 187cm ini awalnya hanya menjadi pemain lapis kedua untuk Alessandro Nesta dan Thiago Silva. Tetapi ia menjadi pemain utama di lini belakang bersama Cristian Zapata sejak musim 2012/13.
Total ada 114 pertandingan yang sudah dijalani Mexes bersama Rossoneri. Selain itu, Mexes juga sempat mencetak tujuh gol dari total pertandingan tersebut.
3. Mathieu Flamini
Mathieu Flamini didatangkan AC Milan secara gratis dari Arsenal tahun 2008. Awalnya ia bermain sebagai bek kanan, berpasangan dengan Gianluca Zambrotta yang bermain di posisi bek kiri.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu ia pindah posisi menjadi gelandang bertahan karena tampil lebih solid di posisi tersebut. Flamini memiliki peran cukup besar dalam membantu Rossoneri memenangkan Scudetto di musim 2010/11.
Di tahun 2013 klub memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Flamini dikarenakan sang pemain mulai sering mengalami cedera. Selama berseragam Rossoneri, Flamini mencatatkan delapan gol dalam 122 penampilan.
4. Tiemoue Bakayoko
Walaupun tidak berstatus permanen, Tiemoue Bakayoko tetap menjadi salah satu pemain Prancis yang pernah memperkuat Rossoneri. Tiemoue Bakayoko sudah dua kali dipinjamkan ke AC Milan, yaitu pada musim 2018/19 dan 2021/22 sampai 2022/23.
Stefano Pioli membutuhkan Bakayoko untuk memperketat persaingan di lini tengah klub. Sebab AC Milan saat ini sedang berusaha untuk konsisten bersaing di papan atas Serie A.
Sebanyak 59 pertandingan telah dijalani Bakayoko bersama AC Milan sejauh ini. Bakayoko berharap bisa mendapatkan banyak kesempatan bermain kedepannya, karena hal tersebut tidak bisa didapatkan olehnya jika bertahan di Chelsea.
5. Mike Maignan
Mike Maignan memang baru bergabung ke AC Milan musim 2021/22 ini, namun kontribusi mantan kiper Lille itu terbilang mengesankan. Mendapat tanggung jawab sebagai pengganti Gianluigi Donnarumma, Maignan mampu tampil baik sampai membawa Rossoneri berada di pucuk klasemen sementara Serie A dalam beberapa kali kesempatan.
Dari 23 penampilan di Serie A musim ini, Maignan sudah mengumpulkan 10 cleansheet dengan catatan 19 kebobolan. Dengan catatan ini kiper 26 tahun tersebut berharap bisa membawa AC Milan juara musim ini. Seperti halnya yang ia lakukan bersama Lille saat menjuarai Ligue 1 musim lalu.
6. Theo Hernandez
Theo Hernandez merupakan salah satu pembelian terbaik Stefano Pioli. Didatangkan hanya dengan harga 20 juta euro, Theo menjadi salah satu pemain yang sering memberi dampak positif terhadap klub dalam beberapa kesempatan.
Di musim perdana bersama Rossoneri, pemain 24 tahun ini menorehkan tujuh gol dan tiga assist. Pada musim 2020/21 ia membantu AC Milan menjadi runner-up Serie A dengan koleksi delapan gol ditambah tujuh assist.
Musim 2021/22 ini Theo tetap tampil solid seperti sebelumnya, karena ia sudah mengumpulkan empat gol dan sembilan assist di semua kompetisi. Ia merupakan salah satu aset besar klub untuk beberapa tahun berikutnya.
7. Olivier Giroud
Setelah meraih berbagai kesuksesan bersama Chelsea, Olivier Giroud memutuskan gabung ke AC Milan awal musim 2021/22 ini. Kehadiran Giroud dalam skuat Stefano Pioli sangat membantu, terutama setelah Zlatan Ibrahimovic mengalami cedera dan harus absen.
Sebanyak sebelas gol dan tiga assist sudah dikumpulkan olehnya di semua kompetisi sejauh ini. Penyerang 34 tahun tersebut berharap dirinya bisa terus mencetak gol demi memuluskan tujuan AC Milan untuk memenangkan Scudetto musim 2021/22.
8. Patrick Vieira
Legenda Timnas Prancis, Patrick Vieira ternyata pernah menjadi pemain AC Milan pada 1995 silam. Akan tetapi ia kemudian pergi ke Arsenal setahun kemudian karena tidak mendapat kesempatan bermain.
Bersama Rossoneri ia hanya mencatatkan lima penampilan saja. Meskipun begitu, setelah pergi dari San Siro dirinya justru cemerlang bersama Arsenal di bawah arahan Arsene Wenger yang sama-sama orang Prancis.
Setelah pensiun tahun 2011, Patrick Vieira kemudian melanjutkan karier sebagai pelatih. Kini ia sedang menangani salah satu tim di Liga Primer Inggris yakni Crystal Palace.
9. Marcel Desailly
Setelah sukses bersama Marseille memenangkan Liga Champions 1992/93, Marcel Desailly memutuskan untuk gabung ke AC Milan pada musim berikutnya. Bersama Rossoneri ia kembali sukses memenangkan Liga Champions lagi pada musim 1993/94. Itu menjadikan Desailly sebagai pemain pertama yang memenangkan Liga Champions secara beruntun.
Di AC Milan ia lebih banyak bermain sebagai gelandang bertahan bersama Demetrio Albertini. Selain memenangkan Liga Champions, Desailly juga memenangkan dua gelar Scudetto, Piala Super Italia dan Piala Super Eropa.
Sebanyak 186 pertandingan telah dijalani olehnya bersama AC Milan sebelum hengkang ke Chelsea di tahun 1998. Sekarang Desailly membantu salah satu teman baiknya, Didier Deschamps dalam mengelola skuat di Timnas Prancis.
10. Jean-Pierre Papin
Salah satu pemenang penghargaan Ballon D’or, Jean-Pierre Papin merupakan salah satu pemain Prancis yang pernah memperkuat Rossoneri. Ia didatangkan dari Marseille oleh klub tahun 1992 demi memperkuat lini depan di masa itu.
Sayangnya performa Papin tidak keluar seperti yang diharapkan, meskipun dirinya menjadi bagian Rossoneri saat memenangkan dua gelar Scudetto, satu Piala Super Italia dan Liga Champions. Karena ia hanya mencatatkan 31 gol saja dalam kurun waktu dua tahun bersama AC Milan.
Sekarang Jean-Pierre Papin hanya menjadi pelatih tim-tim kecil di kasta bawah kompetisi sepakbola Prancis setelah ia pensiun tahun 2009.
Sepuluh pemain di atas merupakan sosok yang bisa dibilang cukup dikenal oleh pencinta sepakbola. Namun, masih ada sebelas pemain lagi yang berkewarganegaraan Prancis dan pernah bermain untuk AC Milan.
Nestor Combin (1968-1971)
Cristophe Dugarry (1996-1997)
Bruno N’Gotty (1998-2000)
Vikash Dhorasoo (2004-2005)
Yoann Gourcuff (2006-2008)
Adil Ramy (2014-2015)
Jeremy Menez (2014-2016)
Leroy Abanda (2020-2021)
Pierre Kalulu (2020-sekarang)
Soualiho Meite (2021-sekarang)
Yacine Adli (2021-sekarang)
