Berita AC Milan – Kapten AC Milan, Davide Calabria, menegaskan bahwa timnya tak boleh mengasihani diri sendiri setelah kekalahan di leg pertama kontra Roma. Menurutnya, malam sulit itu menuntut evaluasi yang cermat.
Dalam pertandingan yang jauh dari performa terbaiknya, AC Milan harus mengakui keunggulan Roma di hadapan penonton San Siro yang padat. Sundulan awal Gianluca Mancini dari tendangan sudut menjadi pukulan telak bagi tuan rumah, memperburuk suasana dan mengurangi peluang Milan untuk membalas.
Roma menguasai permainan dalam periode yang panjang, sementara Milan kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Olivier Giroud juga menyia-nyiakan peluang emas untuk menyamakan kedudukan di menit-menit akhir pertandingan dengan tendangan yang mengenai mistar gawang.
Dengan hasil ini, Milan kini dihadapkan pada tugas berat di leg kedua yang akan digelar di Stadio Olimpico. Calabria, dalam wawancara dengan Rai setelah pertandingan, berusaha merangkum malam yang sulit bagi timnya.
“Tim lawan sangat kuat dan mereka tampil impresif terutama di babak pertama. Mereka memiliki pemain-pemain luar biasa dan kami kesulitan menghadapinya. Mereka juga efektif dalam bertahan. Gol mereka dari tendangan sudut kedua memang menyakitkan.”
Dia juga mengomentari strategi Roma yang berhasil mengendalikan Theo Hernandez dan Rafael Leao. “Itu adalah bagian dari pertandingan dan kami sudah mempersiapkan diri menghadapinya. Taktik mereka berhasil membuat kami kesulitan, tetapi kami juga punya peluang namun gagal memanfaatkannya.”
Calabria menegaskan bahwa Milan tak boleh meratapi kekalahan tersebut dan harus fokus untuk membalikkan keadaan di leg kedua. “Kami tidak boleh mengasihani diri sendiri. Saatnya untuk bangkit, fokus pada liga, dan melakukan analisis menyeluruh untuk tampil lebih baik di leg kedua.” tutup Calabria.
