Berita AC Milan – Mantan pemain legendaris AC Milan, Cafu, telah menyuarakan optimisme terhadap masa depan Rossoneri, namun dalam konteks yang sama, ia belum sepenuhnya setuju dengan keputusan kontroversial klub untuk memecat Paolo Maldini dari perannya dalam klub.
Kurang dari 48 jam setelah berakhirnya pertandingan melawan Verona yang menandai akhir musim 2022-23, berita mengejutkan pun melanda dunia sepak bola. Maldini dan rekan setimnya, Ricky Massara, secara resmi dibebaskan dari tugas mereka sebagai direktur teknik dan olahraga. Keputusan ini meruntuhkan proyek yang telah dicanangkan.
Musim panas yang sibuk menyusul penjualan Sandro Tonali ke Newcastle United dengan kontroversi yang melingkupinya. Sembilan wajah baru telah dihadirkan ke dalam skuad dan lebih dari €100 juta telah dikeluarkan dalam upaya meningkatkan kedalaman tim yang akan dibimbing oleh Stefano Pioli.
Cafu, ikon AC Milan, berbicara dengan DAZN setelah pertandingan melawan Bologna dan memberikan pandangannya tentang sepak bola Italia serta ambisi klub-klub Italia dalam kompetisi Eropa setelah hasil positif yang diraih musim lalu.
“Saya merasa optimis terhadap perkembangan sepak bola Italia, bahwa semangat sepak bola kembali terasa. Ini terbukti dari berbagai pertandingan besar. Perubahan dalam mentalitas telah terjadi, seperti yang kita lihat dari Napoli yang meraih Scudetto.” ucap Cafu dalam wawancara dengan Radio Rossonera.
“Musim ini akan menjadi musim yang menakjubkan, dan tim-tim Italia yang bersaing di kompetisi Eropa akan mampu menunjukkan kemajuan yang signifikan,”
Cafu juga mengungkapkan pandangannya mengenai langkah berani yang diambil oleh pimpinan AC Milan, dipimpin oleh Gerry Cardinale, dalam memecat Paolo Maldini pada tanggal 5 Juni setelah pertemuan yang panas.
“Saya selalu menjaga optimisme terhadap tim ini. Namun, saya merasa sedih untuk Maldini karena kepergiannya dari posisinya. Ia bukan hanya seorang direktur, tetapi juga sosok luar biasa dalam sejarah klub. Kami sering berbicara dan mengetahui bahwa perubahan bisa terjadi, tetapi bukanlah tentang Maldini, karena Maldini adalah Milan itu sendiri.
“Ketika kita bicara tentang AC Milan, kita berbicara tentang Paolo Maldini. Keputusan ini tidak terletak pada kami para pemain. Namun, kami selalu berharap yang terbaik bagi kejayaan Milan. Saya tetap optimis untuk tim kesayangan saya ini,” tambahnya dengan penuh harapan.
Berikut adalah video kehebatan Marcos Cafu selama membela panji I Rossoneri:
