Berita AC Milan – Jose Mourinho, yang dikenal dengan sebutan “The Special One”, memilih untuk tidak memberikan komentar kepada media setelah tim asuhannya, AS Roma, mengalami kekalahan 2-1 dari AC Milan. Keputusan kontroversial ini diambil setelah sejumlah insiden menarik perhatian dalam pertandingan tersebut.
Mourinho, yang melakukan debutnya musim ini di bangku cadangan, harus absen selama dua pertandingan pertama Serie A karena diberi larangan 10 hari atas insiden menghina wasit musim lalu. Namun, tidak butuh waktu lama bagi Mourinho untuk kembali menimbulkan kontroversi.
Hanya dalam waktu 10 menit pertandingan dimulai, wasit memberikan penalti kepada AC Milan setelah melakukan tinjauan VAR atas pelanggaran yang dilakukan oleh Rui Patricio terhadap Ruben Loftus-Cheek. Mourinho beruntung lolos dari sanksi wasit, meskipun ia terlihat dengan sinis bertepuk tangan kepada wasit dan mengucapkan kata-kata ‘memalukan’.
Kemudian, pada satu titik dalam pertandingan, Mourinho sedang berbicara dengan ofisial keempat ketika Stefano Pioli, pelatih AC Milan, memberikan isyarat ‘diam’ dengan menekan jari di bibirnya. Mourinho meresponsnya dengan acuh tak acuh, melambaikan tangan, dan menyuruh rekannya untuk mengurus urusannya sendiri.
Yang paling mencolok adalah ketika pertandingan berakhir dan peluit akhir berbunyi, Mourinho memutuskan untuk mematuhi saran Pioli secara harfiah. Dia menolak untuk memberikan wawancara kepada media, meninggalkan banyak jurnalis yang terkejut dengan sikapnya yang tegas tersebut.
Pilihan Mourinho untuk bungkam setelah pertandingan ini tentunya akan menimbulkan spekulasi dan membuat banyak orang bertanya-tanya tentang alasan di balik keputusannya ini. Di tengah drama ini, satu hal yang pasti adalah bahwa kehadiran Mourinho selalu menarik perhatian dalam dunia sepakbola, baik di dalam maupun di luar lapangan.
