Beritamilan.com – Situs Berita AC Milan
Musim ini mungkin akan menjadi musim yang tidak akan pernah bisa dilupakan oleh para penggemar AC Milan. Bermodalkan para pemain muda yang sebenarnya hanya ditarget untuk sekedar lolos ke Liga Champions, I Rossonerri saat ini justru mampu bertarung dalam perebutan gelar Scudetto.
Langkah Milan untuk bersaing di papan atas klasemen liga Serie A bukannya tanpa kendala. Dari badai cedera hingga virus COVID-19 seringkali menghajar skuad Il Diavollo Rosso hingga memaksa sang allenatore Stefano Pioli harus memutar keras otaknya untuk melakukan rotasi pemain.
Hebatnya, para pemain lain yang berperan sebagai pemain pengganti mampu tampil secara baik, atau setidaknya tidak terlalu mengecewakan (Eheem..Krunic). Kerja keras seluruh tim untuk saling melengkapi satu sama lain telah membuat AC Milan menjadi tim yang diperhitungkan dalam perburuan gelar Scudetto musim ini.
Sebagaimana dituliskan Corriere della Serra, AC Milan dalam beberapa pekan terakhir telah menderita banyak pemain yang absen yang menghambat penampilan dan performa mereka. Mungkin jika tim sudah tampil lengkap dan siap, beberapa pertandingan akan berjalan berbeda.
Tapi sekarang, Stefano Pioli rasanya sudah tidak perlu menaikkan status skuadnya dalam keadaan darurat karena mereka sudah terbiasa dengan kondisi badai cedera yang menyerang timnya.
“Peringatan darurat merah sudah berlalu, bahkan walaupun hari ini akan ada beberapa ketidakhadiran pemain penting.” tulis Corriere della Serra dalam headline beritanya.
Pada laga melawan Crotone Minggu malam, Pioli akan tampil tanpa beberapa pemain pentingnya seperti Simon Kjaer, Ismael Bennacer, Sandro Tonali dan Brahim Diaz.
Adapun Hakan Calhanoglu, pemain Turki sebenarnya sudah tersedia. Namun sang playmaker itu belum dalam kondisi fisik yang prima dan akan berada di bangku cadangan dan baru akan dimainkan jika memang diperlukan.
Musim ini AC Milan baru menelan dua kali kekalahan di ajang Serie A, yaitu ketika dipermak Atalanta dengan skor 3 gol tanpa balas dan saat menjamu Juventus dengan skor 1-3. Saat itu Milan tampil pincang karena beberapa pemain intinya harus masuk meja perawatan.