Berita AC Milan – Jelang pertandingan AC Milan melawan Lecce, berita cedera yang melibatkan penyerang Alvaro Morata muncul ke permukaan. Morata mengalami cedera otot saat latihan, yang membuat posisinya untuk tampil di pertandingan tersebut masih diragukan.
Cedera Morata dan Risiko Bursitis
Dalam konferensi pers sore ini, pelatih kepala AC Milan, Paulo Fonseca, mengonfirmasi bahwa Morata menderita “memar yang menyebabkan bursitis.” Fonseca menyatakan, “Kami ragu, mari kita lihat besok,” sambil menambahkan bahwa meskipun Morata termasuk dalam skuad untuk pertandingan, kemungkinan dia tidak akan dimainkan sejak menit pertama.
Cedera ini menjadi perhatian khusus, terutama karena Morata sudah mengalami beberapa masalah otot musim ini. Fonseca kemungkinan besar akan memilih untuk mengistirahatkan mantan penyerang Atletico Madrid tersebut agar cedera tidak semakin parah. Mengingat pentingnya Morata dalam struktur tim, keputusan ini akan menjadi pertimbangan penting.
Alternatif Strategi Fonseca
Dalam pertandingan melawan Lecce, Fonseca mungkin perlu melakukan perubahan formasi untuk menutupi absennya Morata. Menurut Calciomercato.com, Fonseca dapat menempatkan Tijjani Reijnders atau Ruben Loftus-Cheek di posisi trequartista, yang akan mengubah formasi tim menjadi 4-2-3-1 yang lebih tradisional, berbeda dengan formasi 4-2-4 yang digunakan melawan Inter.
Ketika ditanya tentang kemungkinan Luka Jovic menggantikan Morata, Fonseca menjelaskan bahwa kedua pemain memiliki karakteristik yang berbeda. Hal ini membuat Jovic bukanlah pengganti langsung bagi Morata dalam formasi atau peran yang dibutuhkan oleh tim.
Penutup
Cedera Alvaro Morata menjadi tantangan bagi AC Milan menjelang pertandingan penting melawan Lecce. Paulo Fonseca harus mencari solusi yang tepat untuk mempertahankan struktur tim tanpa mengambil risiko yang lebih besar terhadap kebugaran pemain utamanya.
Pertandingan ini akan menjadi ujian besar bagi Milan untuk melihat bagaimana mereka beradaptasi dengan situasi cedera yang ada.
