Berita AC Milan – Salah satu pemain favorit Milanisti, Alexandre Pato, baru saja menjalani wawancara dengan awak media. Pemain Brazil itu merefleksikan betapa besar cintanya untuk I Rossoneri dan berbagi momennya saat masih bermain di San Siro.
Si Bebek menghabiskan enam tahun karirnya bersama Rossoneri dari 2007 hingga 2013, awalnya menerobos sebagai salah satu talenta paling menarik di Eropa sebelum cedera akhirnya menggagalkan waktunya di Lombardy.
Meskipun Pato tidak pernah lagi mencapai performa terbaik seperti di awal karirnya, dia masih dikenang oleh para penggemar Milan sebagai salah satu prajurit terbaik Il Diavollo Rosso.
Berbicara di saluran Twitch Milan, Pato pertama kali membahas momen terbaik dalam karirnya.
“Fans bertanya apa momen terbaik dalam karir saya, sekarang saya sudah bermain selama 17 tahun. Momen terbaik adalah gol pertama saya bersama Milan melawan Napoli.”
Dia melihat ke depan untuk pertandingan Rossoneri berikutnya melawan Monza asuhan Silvio Berlusconi.
“Ini momen spesial bagi Monza memiliki pemilik seperti Berlusconi dan Galliani. Ini akan berbeda. Kemudian di lapangan akan ada motivasi yang sangat berbeda. Kami tidak tahu apa yang akan Berlusconi dan Galliani katakan di ruang ganti!”
Pemain depan Brasil memberikan pemikirannya tentang pertumbuhan Milan selama beberapa tahun terakhir.
“Sepak bola telah banyak berubah, sekarang jauh lebih cepat. Milan telah memasuki dunia saat ini, Milan telah memahami seperti apa sepakbola modern itu. Saya cukup beruntung bermain dan menang di Milan, yang berbeda dari hari ini. Saya percaya mereka akan melakukan hal-hal besar.”
Pato berbicara tentang rencana kunjungan berikutnya ke San Siro.
“Mereka mengundang saya ke Italia, tetapi saya tidak tahu apakah saya akan datang. Saya di Brasil menjalani perawatan di lutut saya. Tapi saya tidak sabar untuk datang ke San Siro. Mari lihat apa yang terjadi.”
Dia mengomentari pemain Milan mana yang paling mirip dengannya saat ini.
“Saya selalu berbicara tentang Leao, saya selalu menyukainya. Dia mengalami kesulitan di awal, tetapi dia mengerti apa artinya berada di Milan, sekarang dia melakukan hal-hal hebat.
“Saya selalu mengatakan bahwa Leao adalah seseorang yang memahami sepak bola Italia dan apa itu Milan, dia melakukan hal-hal hebat. Saya harap dia terus seperti ini, ini adalah tanggung jawab yang sangat penting.”
Terakhir, Pato membahas kasih sayang yang masih ia pegang untuk fans Milan.
“Fans Milan berbeda. Aku rindu mereka. Semua hati yang saya buat untuk merayakan gol adalah untuk fans Milan. Milan akan selalu ada di hati saya, terima kasih atas semua yang mereka lakukan untuk saya.” tutup pemain yang kini berusia 33 tahun itu.
Selama membela panji AC Milan, Alexandre Pato telah bermain dalam 150 pertandingan dengan sumbangsih 63 gol dan 18 assist.
Berikut adalah cuplikan kehebatan Pato selama berkarir untuk I Rossoneri:
