Berita AC Milan – I Rossoneri berhasil memetik kemenangan ke-7 di kancah Serie A saat mengalahkan Hellas Verona dengan skor dramatis 3-2. AC Milan tampil luar biasa setelah di babak pertama sempat tertinggal 2 digit gol atas tamunya.
Jelas, menghadapi Verona bukanlah perkara yang enteng bagi pasukan Stefano Pioli. Selain karena tim asuhan Igor Tudor itu memainkan sepakbola agresif, skuad Milan juga tengah compang-camping setelah para pemainnya mengalami badai cedera dan Covid-19.
Beruntung mental pemain Milan tidak mudah ambruk dan mampu berbalik unggul 3-2 untuk mengunci 3 poin penuh di kandang sendiri atas Verona.
Mengutip situs SempreMilan.com, ada 5 hal yang dapat kita pelajari dari kemenangan atas Hellas Verona kemarin malam. Berikut ini adalah penjabarannya:
1. Lambat dan mudah diprediksi
Cukup adil untuk mengatakan bahwa hampir tidak ada pemain yang mengesankan di babak pertama untuk Milan kecuali Ante Rebic, yang sangat lincah di sayap kiri dan sebagian besar serangan melewati kakinya. Sayangnya untuk pemain Kroasia, ia mengalami cedera sekitar setengah jam dan akhirnya Leao menggantikannya.
Selain itu Giroud, Maldini, dan Saelemaekers terlihat jarang menguasai bola karena mereka gagal masuk ke dalam permainan. Ballo-Toure juga sedikit tersesat karena ia salah menempatkan beberapa operan.
Secara keseluruhan babak pertama Milan tampil sangat kikuk dan tidak memiliki serangan berbahaya ke gawang Verona. Permainan lambat dan mudah diprediksi membuat gawang Milan terbobol 2 gol.
2. Pengganti yang hebat dan semangat tim
Pada awal babak kedua Pioli sudah melakukan tiga pergantian pemain dengan pemain seperti Rafael Leao, Rade Krunic dan Samu Castillejo. Ini benar-benar titik balik bagi Rossoneri karena ketiganya jauh lebih hidup dibandingkan dengan Rebic, Maldini dan Saelemaekers.
Krunic tampak dalam performa bagus, sama seperti dia memulai musim ini karena dia menguasai bola dan sangat cerdas dengan pergerakannya.
Sementara Leao menyebabkan banyak masalah bagi sektor kanan Hellas Verona dan dia sangat terlibat dalam semua hal. Gol pembuka Milan dari sundulan Giroud juga bermula dari umpan matangnya dari sisi kiri.
Castillejo juga memiliki permainan yang sangat bagus karena ia tampak cukup fit meski hanya bermain dua pertandingan musim ini. Pemain Spanyol itu bekerja keras di sisi kanan untuk mencoba dan membuat sesuatu terjadi karena dia juga terlibat dalam ketiga gol dan sangat penting untuk kemenangan Milan ini.
3. Ballo-Toure titik terlemah Milan
Sangat sulit untuk menggantikan seseorang seperti Theo Hernandez, tetapi Ballo-Toure pasti bisa melakukan jauh lebih baik dari saat ini. Di babak pertama dia terlalu kikuk kehilangan bola pada beberapa kesempatan dan dia juga kesulitan untuk terhubung dengan rekan satu timnya.
Di babak kedua, mantan pemain Monaco itu sedikit lebih baik, tapi itu terutama karena Rafael Leao membuat semua pemain lawan di sisi itu sibuk.
Bek kiri sejauh ini merupakan pemain terburuk di tim Milan dan dia perlu melakukan jauh lebih baik jika dia benar-benar ingin mengambil waktu bermain. Jika tidak, maka Pioli bisa memaksa Calabria untuk menggusurnya.
4. Giroud dapat diandalkan
Oliver Giroud akhirnya tampak pulih dari cederanya dan siap membantu tim melanjutkan rekor tak terkalahkan mereka. Pemain asal Prancis itu tidak terlalu aktif di babak pertama karena sebagian besar serangan Milan mandek sebelum kotak penalti.
Tetapi dia membaik memasuki babak kedua dan dengan masuknya Leao, Rade Krunic dan Castillejo membuatnya lebih terlibat dalam permainan.
Mantan pemain Chelsea itu melakukan persis seperti yang diharapkan darinya saat ia mencetak gol pertama untuk membawa Milan kembali ke permainan melalui sundulan yang indah.
Dia menunjukkan dia bisa bermain dan bergabung dengan baik dengan rekan satu timnya karena ini adalah gol ketiganya dalam empat pertandingan Serie A. Pioli pasti akan berharap dia tetap fit mulai sekarang dan seterusnya.
5. IZ Back
Zlatan tidak benar-benar berbuat banyak dalam permainan ini karena ia hanya memiliki waktu 15 menit untuk bermain, tetapi sangat menyenangkan melihatnya kembali beraksi dan pergerakannya tampak menjanjikan walau ia bermain sebentar.
Zlatan Ibrahimovic akan menjadi tenaga tambahan yang sangat penting karena tak lama lagi Milan akan bersua AS Roma dan Inter Milan di ajang Serie A.