Berita AC Milan – Yunus Musah, yang tampil impresif dalam kemenangan 3-1 AC Milan atas Real Madrid di Santiago Bernabeu, membagikan perasaannya kepada media setelah laga tersebut.
Pemain asal Amerika Serikat ini mendapat peran tak biasa sebagai sayap kanan dalam formasi yang diatur oleh pelatih Paulo Fonseca, sebuah langkah strategis untuk menghadapi ancaman Vinicius Jr.
Pengorbanan dan Dukungan Emosional untuk Valencia
Musah menyempatkan diri untuk mengingat situasi sulit di Valencia, yang baru-baru ini dilanda bencana alam. “Kita tidak boleh lupa bahwa kita sangat beruntung bisa bermain, sehat, dan bermain dengan baik. Banyak orang yang kehilangan nyawa.
“Mereka semua bersatu dan saling mencintai, saya yakin mereka akan mampu melewati situasi ini,” ucap Musah yang sempat membela klub Valencia sebelum hijrah ke Milan.
Peran Baru dan Taktik Cermat di Lapangan
Musah mengakui bahwa keputusan Fonseca untuk menempatkannya di posisi sayap kanan cukup mengejutkannya. “Saya terkejut ketika pelatih memberi tahu saya bahwa saya akan bermain, saya tidak menyangka. Itu adalah pertandingan yang sangat sulit,” kata Musah.
Dia memuji kualitas Vinicius Jr. dan menyebutkan bahwa AC Milan bermain dengan pertahanan lima pemain untuk meredam serangan cepat lawan.
Posisi Favorit dan Potensi di Masa Depan
Musah juga mengungkapkan posisi idealnya di lapangan. “Posisi ideal saya adalah box-to-box, nomor 8. Namun, saya juga bisa bermain sebagai bek sayap di lini belakang lima pemain,” jelasnya.
Meskipun peran barunya efektif dalam pertandingan melawan Real Madrid, ia mengisyaratkan bahwa fleksibilitasnya bisa menjadi keuntungan bagi tim.
Dengan jadwal yang padat, termasuk pertandingan melawan Cagliari akhir pekan ini, peluang Musah untuk menjadi starter kembali bergantung pada kondisi fisik dan strategi tim. Namun, performanya yang solid di laga besar ini bisa membuka lebih banyak peluang di masa depan.