Berita AC Milan – Usaha AC Milan untuk mengamankan tanda tangan Mehdi Taremi tidak pernah dianggap sebagai tugas yang mudah. Namun, I Rossoneri masih yakin bahwa usaha mereka dalam negosiasi kemarin akan segera membuahkan hasil yang positif.
Calciomercato.com menggambarkan proses negosiasi antara Milan, Porto, dan Taremi sebagai perjalanan emosional yang berubah-ubah dalam hitungan menit. Negosiasi ini terasa seperti menjelajahi taman hiburan, mengalami berbagai emosi dalam waktu singkat.
Pada Selasa malam, Milan berhasil mencapai kesepakatan prinsip dengan Taremi mengenai kontrak tiga tahun. Mereka juga mengajukan tawaran sebesar €14 juta ditambah bonus €1 juta kepada Porto. Saat itu, semua pihak terlihat serius dalam menyelesaikan kesepakatan.
Setelah berjam-jam berdiskusi, Milan memutuskan untuk meningkatkan tawaran menjadi €15 juta ditambah bonus €2-3 juta, dan Porto juga setuju. Kabar mengenai kesepakatan ini mendatangkan kepuasan di lingkungan Casa Milan.
Namun, aspek kehati-hatian tetap dikedepankan, mengingat Porto dikenal sebagai tim yang keras dalam negosiasi, terutama menjelang penutupan bursa transfer. Hal yang dikhawatirkan akhirnya benar-benar terjadi, situasi negosiasi berubah ketika Presiden Porto, Pinto da Costa, menyuarakan keinginan untuk mengubah struktur bonus dan metode pembayaran.
Dalam kondisi ketidakpastian ini, muncul pihak-pihak perantara yang turut terlibat dalam negosiasi, sehingga semakin membingungkan jalannya proses.
Meskipun Taremi tidak menjadi masalah dalam kesepakatan ini, masih banyak hambatan lain yang harus diatasi. Negosiasi diharapkan akan berlanjut tanpa batas waktu sepanjang hari ini, dengan tantangan yang mungkin lebih kompleks daripada kemarin.
Para tokoh di belakang layar, seperti Giorgio Furlani, Geoffrey Moncada, dan Antonio D’Ottavio, tidak menyerah. Mereka bertekad untuk menjembatani permasalahan ini dan memberikan Mehdi Taremi kepada Stefano Pioli, pelatih AC Milan. Semua kemungkinan akan dijajaki demi meraih kemenangan dalam upaya merekrut striker asal Iran ini.