Theo Hernandez Ungkapkan Kemenangan Emosional atas Real Madrid

Photo: acmilan.com

Berita AC Milan – Bek kiri AC Milan, Theo Hernandez, mengakui bahwa awal musimnya tidak berjalan sempurna, namun ia merasa performanya kini mulai meningkat.

Theo berperan penting dalam kemenangan impresif Milan 3-1 atas mantan klubnya, Real Madrid, di Santiago Bernabeu pada pertandingan fase grup Liga Champions.

Kemenangan Bersejarah di Bernabeu

Milan berhasil memecah kebuntuan lebih dulu melalui sundulan Malick Thiaw dari tendangan sudut, sebelum Vinicius Jr. menyamakan kedudukan lewat penalti. Alvaro Morata membawa Milan kembali unggul sebelum jeda, dan Tijjani Reijnders mengunci kemenangan dengan gol ketiga.

Theo mengungkapkan kebanggaannya bisa meraih kemenangan di stadion yang pernah menjadi rumahnya, terutama saat ia mengenakan ban kapten.

“Saya pikir sama sekali tidak mudah untuk menang di Bernabeu dan kami memainkan pertandingan yang hebat, baik secara bertahan maupun menyerang,” kata Theo kepada Sky Sport Italia, seperti dikutip MilanNews.

“Saya tidak dalam kondisi fisik dan mental 100% sebelumnya, namun kini saya membaik dan kami bermain dengan sangat baik.”

Peran sebagai Kapten dan Fokus ke Depan

Theo menekankan bahwa perannya sebagai kapten tidak hanya berarti di pertandingan spesifik ini, tetapi di setiap laga yang ia mainkan. “Yang terpenting bukanlah menjadi kapten dalam pertandingan ini, tetapi dalam semua pertandingan yang saya mainkan: saya sangat senang,” ujarnya.

Dia juga mengingatkan pentingnya melanjutkan kerja keras dan fokus pada pertandingan Serie A berikutnya.

Dukungan untuk Leao

Theo juga berbicara tentang rekan setimnya, Rafael Leao, yang belakangan ini mengalami kesulitan. “Leao tidak dalam momen terbaiknya, tetapi sebagai tim dan saya sebagai rekan satu tim, kami membantunya setiap hari,” kata Theo.

“Hari ini kami melihat Leao yang sebenarnya, itulah yang ingin kami lihat selanjutnya.”

Peluang yang Terlewat dan Pertahanan Taktis

Saat ditanya tentang peluang emas yang ia lewatkan di babak kedua, Theo tertawa dan mengakui bahwa itu hanya kesalahan kecil. Mengenai taktik bertahan dengan formasi tiga atau lima bek, Theo memuji persiapan pelatih Paulo Fonseca.

“Pelatih mempersiapkan pertandingan ini dengan sangat baik. Kami tahu Vinicius sangat kuat dalam situasi satu lawan satu: Musah dan Emerson melakukan pekerjaan yang hebat untuk menghentikannya,” jelas Theo, menambahkan bahwa keputusan taktis selanjutnya ada di tangan pelatih.

Kemenangan ini mengukuhkan status AC Milan sebagai tim yang patut diperhitungkan di Eropa, sekaligus menjadi momentum positif bagi Theo dan tim menjelang tantangan berikutnya di Serie A.

Pos terkait