Theo Hernandez Tolak Mentah-mentah Arab Saudi, Milan Kini Hadapi Dilema Transfer Rumit

Theo Hernandez, Al Hilal
Theo Hernandez, Al Hilal

Bek kiri andalan AC Milan, Theo Hernandez, tampaknya memang ditakdirkan untuk meninggalkan klub pada bursa transfer musim panas ini, terutama dengan kontraknya yang hanya tersisa satu tahun lagi. Namun, sebuah perkembangan terbaru yang signifikan mengindikasikan bahwa ia tidak akan menerima potensi kepindahan ke Liga Pro Saudi, meskipun ada tawaran besar yang telah disiapkan.

Dengan perhelatan Piala Dunia Antarklub yang akan dimulai hanya dalam satu minggu lagi, nama Theo Hernandez telah banyak dikaitkan dengan kepindahan ke klub peserta, Al-Hilal. Pelatih kepala baru Al-Hilal, Simone Inzaghi, dilaporkan sangat tertarik pada pemain tersebut. Meskipun transfer ini akan memberikan AC Milan sejumlah besar uang tunai (sekitar €30 juta lebih), kepindahan tersebut kini kemungkinan besar tidak akan terwujud karena penolakan dari sang pemain sendiri.

Konfirmasi dari Agen: Theo Ingin Tetap di Eropa

Menurut laporan dari MilanNews, yang telah menerima komentar langsung dari agen yang mewakili Theo Hernandez, yaitu Manuel Garcia Quilon, sang bek kiri dipastikan tidak memiliki niat sedikit pun untuk pindah ke Arab Saudi pada tahap kariernya saat ini. Ia dilaporkan masih ingin melanjutkan petualangannya bersama salah satu klub papan atas di Eropa dan karena itu ia bersedia untuk menunggu tawaran yang tepat datang.

Bacaan Lainnya
Photo: www.acmilan.com

Klub masa kecilnya, Atletico Madrid, memang telah memulai kontak dengan AC Milan beberapa hari yang lalu, sesuai dengan berbagai laporan yang beredar. Namun, klub asal Spanyol tersebut hingga kini dilaporkan belum melangkah lebih jauh dari kontak awal tersebut dan belum mengajukan tawaran resmi yang konkret. Perasaannya saat ini adalah bahwa begitu jendela transfer yang sesungguhnya telah dimulai secara penuh (dan bukan hanya jendela khusus untuk para peserta Piala Dunia Antarklub), situasi mengenai masa depan Theo Hernandez akan kembali memanas dengan minat dari klub-klub Eropa lainnya.

Posisi Sulit Milan dan Perbandingannya dengan Kasus Maignan

Tak perlu dikatakan lagi bahwa dengan penolakan Theo untuk pindah ke Al-Hilal, AC Milan kini akan berada dalam posisi yang sangat sulit untuk bisa mendapatkan jumlah uang sebesar yang telah ditawarkan oleh klub Arab Saudi tersebut dari para peminat di Eropa. Hal ini karena dua alasan utama: pertama, karena pihak Saudi sedang terburu-buru dan membutuhkan pemain dengan cepat (untuk Piala Dunia Antarklub), dan kedua, karena mereka memiliki sumber daya finansial yang hampir tak terbatas. Oleh karena itu, Direktur Olahraga Il Diavolo Rosso, Igli Tare, kini akan menghadapi sebuah perjuangan berat untuk bisa mendapatkan jumlah penjualan yang layak dan maksimal untuk Theo Hernandez dari klub Eropa.

Situasi serupa yang sama-sama rumit juga dapat dilihat dalam proses negosiasi penjualan Mike Maignan ke Chelsea. Pihak AC Milan dilaporkan telah menolak tawaran awal dari Chelsea yang bernilai €15 juta dan sekarang telah menurunkan permintaan mereka menjadi €24 juta (turun dari permintaan awal €30 juta). Mengingat sang penjaga gawang akan berusia 30 tahun bulan depan dan hanya memiliki sisa satu tahun dalam kontraknya, masih harus dilihat apakah The Blues pada akhirnya bersedia untuk menaikkan tawaran mereka dan memenuhi harga yang diminta oleh Rossoneri.

Perspektif Penulis:

Penegasan dari agen Theo Hernandez bahwa kliennya menolak pindah ke Arab Saudi adalah sebuah “plot twist” yang menempatkan AC Milan dalam posisi yang sangat tidak menguntungkan. Di satu sisi, keputusan Theo untuk memprioritaskan karier di level tertinggi Eropa patut dihormati. Namun di sisi lain, ini membuat Milan kehilangan potensi pemasukan dana tunai terbesar dan tercepat (~€35 juta) yang bisa mereka dapatkan untuk mendanai perombakan skuad di bawah Massimiliano Allegri dan Igli Tare. Kini, mereka harus bernegosiasi dengan klub-klub Eropa (seperti Atletico Madrid) yang tahu persis bahwa Milan berada di bawah tekanan untuk menjual karena sisa kontrak Theo yang tinggal setahun, yang kemungkinan besar akan berujung pada tawaran yang lebih rendah.

Situasi ini, ditambah dengan negosiasi alot untuk Mike Maignan di mana Milan juga terpaksa menurunkan harga permintaan menjadi €24 juta, menunjukkan betapa sulitnya posisi tawar Rossoneri saat ini. Kegagalan manajemen sebelumnya untuk memperpanjang kontrak kedua pemain kunci ini lebih awal kini benar-benar menjadi masalah besar. Igli Tare kini harus menunjukkan semua keahlian negosiasinya untuk bisa mendapatkan hasil terbaik dari situasi yang serba salah ini, demi masa depan proyek baru Allegri.


Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.

Pos terkait