Berita AC Milan – AC Milan terus merasakan tekanan setelah kekalahan dalam pertandingan Liga Champions melawan Borussia Dortmund. La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa malam yang mengecewakan itu membawa tekanan yang semakin besar bagi pelatih kepala Stefano Pioli.
Meski belum secara matematis tereliminasi, Milan kini membutuhkan kemenangan di pertandingan terakhir melawan Newcastle dan bantuan dari Dortmund yang harus mengalahkan PSG agar bisa melaju ke babak 16 besar. Namun, situasi ini menjadi semakin sulit mengingat Dortmund sudah lolos dan kemungkinan melakukan rotasi pemain.
Malam yang rumit itu menjadi momen yang sulit bagi Pioli. Selain hasil yang tidak memuaskan, cedera yang dialami Malick Thiaw juga menambah beban pikiran. Pioli mengungkapkan kekhawatirannya setelah pertandingan, mengatakan, “Saya khawatir, cederanya serius dan banyak orang cedera di pos yang sama, hal ini juga memperumit keadaan mengingat pertandingan berikutnya.”
Kehadiran Gerry Cardinale, CEO Giorgio Furlani, dan presiden Paolo Scaroni dalam pertandingan tersebut menandakan betapa pentingnya langkah ke babak 16 besar Liga Champions bagi Milan. Diskusi antara Pioli dan manajemen klub terjadi setelah pertandingan, menciptakan ketegangan yang lebih intens.
Pioli, yang sebelumnya berada dalam tekanan, sekarang menghadapi risiko yang lebih besar. Meskipun isi dari diskusi tersebut tidak diketahui, situasi ini menunjukkan bahwa tekanan semakin meningkat bagi pelatih AC Milan tersebut.
Sebelumnya beredar rumor jika AC Milan akan menunjuk pelatih Bologna saat ini, Thiago Motta, sebagai pengganti Pioli jika pelatih berkepala plontos itu dipecat dari posisinya.