Berita AC Milan – Cedera lutut yang dialami oleh Zlatan Ibrahimovic tampaknya lebih buruk dari yang diperkirakan. Sebuah cedera yang membuatnya batal memperkuat timnas Swedia di kejuaraan Euro 2020.
Dilansir dari Il Corriere della Sera, pemulihan lutut Ibra tidak berjalan sesuai dengan rencana. Sang pemain diprediksi akan absen setidaknya hingga Oktober 2021.
Sebelumnya Ibra telah berkonsultasi dengan dokter ahli ortopedi, Profesor Volker Musahl di Pittsburgh. Petemuan itu untuk menemukan cara yang cepat guna memulihkan cedera lutut sang pemain.
Namun rupanya proses pengobatan itu tidak membuahkan hasil. Saat ini, tim medis AC Milan sedang menunggu selama enam pekan sejak terapi yang pertama dilakukan, sesuai dengan ketentuan dari Profesor Volker Musahl.
Jika kondisi lutut Ibrahimovic tidak memberikan perubahan yang cukup signifikan, pihak klub memutuskan untuk menggunakan metode pemulihan terbaru, bahkan jika sang pemain harus naik meja operasi sekalipun.
Sebelumnya, cedera tersebut didapat Ibra ketika membantu AC Milan mengalahkan Juventus pada 10 Mei lalu. Kemenangan 3 gol Milan di Turin harus dibayar mahal oleh cedera lutut Ibrahimovic.
Awalnya, pelatih Rossoneri, Stefano Pioli mengatakan bahwa cedera Ibra bakal pulih tepat waktu. Kehilangan Zlatan memang menjadi mimpi buruk untuk Milan. Pasalnya, meski sudah berusia 39 tahun, Ibrahimovic masih menjadi andalan di lini serang Milan.
Tercatat dari 27 penampilannya di musim lalu, Striker Swedia tersebut berhasil menyarangkan 17 gol.
Berkat penampilan fantastis ini juga, Pelatih tim nasional Swedia memasukkan kembali Ibra ke skuadnya untuk bermain di piala Eropa.
Tampaknya AC Milan telah bersiaga jika Ibra gagal kembali tepat waktu ke San Siro. I Rossoneri saat ini telah mempersiapkan beberapa nama pengganti seperti Olivier Giroud, Dusan Vlahovic hingga Mauro Icardi.