Juventus sedang mencari kiper utama jangka panjang baru, dan nama Mike Maignan dari AC Milan dilaporkan masuk dalam daftar mereka. Ini adalah skenario terburuk bagi Rossoneri, yang terancam kehilangan kiper terbaiknya secara gratis ke rival abadi.
La Gazzetta dello Sport pagi ini (Rabu, 12/11/2025) melaporkan bahwa CEO baru Juventus, Damien Comolli, menegaskan klub harus sangat mengawasi keuangan. Tidak akan ada investasi besar dalam biaya transfer, kecuali ada penjualan ‘menyakitkan’ terlebih dahulu.
Karena kebijakan itu, transfer gratis adalah peluang yang wajib dieksploitasi oleh Juve. Inilah yang membawa mereka pada situasi kontrak Mike Maignan.
Membelot ke Rival?
Merekrut pemain yang sudah berpengalaman di Serie A menawarkan keuntungan adaptasi yang signifikan. Namun, kekaguman Juventus terhadap Maignan jauh melampaui faktor tersebut. Maignan akan berusia 30 tahun musim panas mendatang dan berada di puncak kariernya. Ia memiliki kualitas teknis dan mental yang tak terbantahkan, serta hampir 400 penampilan profesional.

Kontraknya dengan Milan akan berakhir pada Juni 2026 (akhir musim ini), dan negosiasi perpanjangan kontrak telah lama terhenti. Mike Maignan tentu saja tertarik ke Liga Primer, dengan Chelsea menjadi kandidat utama.
Andalkan Koneksi Prancis dan Faktor Italia
Namun, belum ada yang pasti. Inilah celah yang diharapkan Juventus untuk melakukan akuisisi mengejutkan. Bianconeri sadar mereka memulai dari posisi yang kurang menguntungkan dan akan kesulitan menandingi tawaran finansial besar dari Inggris. Akan tetapi, Maignan diketahui selalu merasa nyaman tinggal di Italia, dan ini bisa menjadi faktor penentu.
Faktor lain yang mungkin berperan adalah persahabatan Maignan dengan rekan senegaranya di Juve, Khephren Thuram, dan mantan rekan setimnya di Milan, Pierre Kalulu. Pada tahap ini, negosiasi sedang dipersiapkan. Yang pasti, Maignan diperkirakan akan menuntut gaji yang jauh lebih tinggi dari €3 juta bersih per musim yang ia terima saat ini bersama Rossoneri.
Kehilangan Maignan secara gratis sudah menjadi bencana finansial bagi Milan. Kehilangannya ke Juventus akan menjadi bencana ganda yang menyakitkan secara kompetitif dan emosional. Kegagalan Furlani mengunci perpanjangan kontraknya setahun lalu kini membuka pintu bagi rival untuk membajak salah satu aset paling berharga klub.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di situs Beritamilan.com.



