Masih belum ada kemajuan yang nyata dalam kebuntuan antara AC Milan dan Napoli terkait proses penjualan gelandang Yunus Musah. Namun, kedua klub dilaporkan tengah berupaya untuk bisa menyelesaikan masalah ini dengan mendiskusikan struktur bonus dalam kesepakatan.
Pada minggu lalu, kesepakatan transfer ini sebenarnya tampak sudah hampir tuntas. Saat itu, hanya tinggal menunggu detail-detail akhir saja yang perlu diselesaikan oleh kedua belah pihak.
Namun, segalanya kemudian terhenti secara mendadak. Hal ini terjadi ketika AC Milan menolak tawaran senilai €23 juta plus bonus dari Napoli, sebuah proposal yang diyakini oleh pihak Partenopei (julukan Napoli) sudah sepenuhnya adil.
Perbedaan Valuasi dan Sikap Tegas Kedua Klub
Kini, pihak Partenopei dilaporkan tidak berniat untuk mengeluarkan uang lebih banyak lagi untuk gelandang tim nasional Amerika Serikat (USMNT) tersebut. Sebagai pengingat, AC Milan sebelumnya membeli Musah dengan harga €21,2 juta dari Valencia pada musim panas tahun 2023.
Menurut laporan dari Calciomercato.com, situasinya saat ini masih cukup statis dan tidak bergerak. Hal ini karena kedua klub tetap berpegang teguh pada penilaian mereka masing-masing terhadap sang pemain.
Struktur Bonus Sebagai Potensi Solusi
Meskipun demikian, ada kemungkinan bahwa kebuntuan ini pada akhirnya dapat diselesaikan. Solusinya adalah dengan mengerjakan ulang struktur bonus atau add-on dalam kesepakatan tersebut.
Hal ini dapat memungkinkan Napoli untuk membayar biaya transfer tetap yang lebih rendah di awal. Sebagai imbalannya, akan ada berbagai bonus terkait kinerja sebagai tambahan bagi Milan di masa depan.
Beberapa dari bonus tersebut mungkin akan lebih sulit untuk dicapai daripada yang lain. Ini akan memberi kedua klub keleluasaan dalam proses negosiasi, tetapi proses untuk menyepakati detail ini tentu akan memakan waktu lebih lama.
Perspektif Penulis:
Kebuntuan dalam transfer Yunus Musah yang sebelumnya dilaporkan sudah hampir selesai menunjukkan betapa alotnya negosiasi di bursa transfer. Sikap AC Milan di bawah Direktur Olahraga Igli Tare yang menolak tawaran €23 juta+ dan meminta “paket lebih besar” adalah sebuah pertaruhan. Di satu sisi, mereka berusaha memaksimalkan keuntungan dari penjualan aset, namun di sisi lain, mereka berisiko membuat juara bertahan Serie A, Napoli, frustrasi dan meninggalkan meja perundingan.
Solusi melalui restrukturisasi bonus adalah jalan tengah yang paling logis saat ini. Kondisi ini memungkinkan Napoli untuk menjaga biaya awal tetap rendah, sementara Milan masih berpeluang mendapatkan total biaya yang mereka inginkan jika Musah tampil baik di klub barunya. Bagi I Rossoneri, yang sangat membutuhkan dana segar untuk proyek baru Massimiliano Allegri, menyelesaikan kesepakatan ini, meskipun harus melalui negosiasi bonus yang rumit, seharusnya tetap menjadi prioritas utama.
Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.
