Sergio Conceição dan Revolusi Disiplin di AC Milan

Photo: acmilan.com

Pelatih baru AC Milan, Sergio Conceição, langsung membuat perubahan besar dalam kehidupan sehari-hari skuad di Milanello, dengan menerapkan aturan ketat dan pendekatan disiplin yang berbeda dari pendahulunya, Paulo Fonseca dan Stefano Pioli.

Dalam waktu singkat, Conceição telah menunjukkan dampaknya, baik di lapangan maupun di luar lapangan.


Awal yang Impresif: Trofi Supercoppa Italiana

Sejak mengambil alih posisi pelatih dua minggu lalu, Conceição telah membawa Milan meraih dua kemenangan penting, termasuk kemenangan atas Juventus dan Inter Milan untuk mengangkat trofi Supercoppa Italiana di Riyadh.

Ini memberikan awal yang sempurna bagi pelatih asal Portugal tersebut, yang dikenal dengan gaya kepelatihan intens dan penuh disiplin.

 

Photo: acmilan.com

Pendekatan Disiplin di Milanello

Conceição kini memfokuskan perhatiannya pada rutinitas harian para pemain Milan, dengan sejumlah aturan baru yang bertujuan meningkatkan profesionalisme dan performa tim.

  1. Menginap di Milanello Sebelum Pertandingan
    • Sebelum pertandingan melawan Cagliari, Conceição menuntut seluruh skuad untuk menghabiskan malam di tempat latihan Milanello.
    • Sebelumnya, di bawah Stefano Pioli dan Paulo Fonseca, para pemain diperbolehkan tidur di rumah dan datang ke pusat latihan pagi harinya.
  2. Latihan Malam di San Siro
    • Untuk membiasakan pemain dengan atmosfer pertandingan malam, Conceição mengadakan sesi latihan tertutup di San Siro di bawah lampu sorot.
    • Langkah ini bertujuan memastikan para pemain merasa nyaman bermain di malam hari, yang menjadi waktu mayoritas pertandingan Milan.
  3. Pemantauan Berat Badan Harian
    • Conceição juga memperkenalkan kebiasaan baru, yaitu menimbang berat badan para pemain setiap pagi sebelum sarapan.
    • Hal ini dilakukan untuk memastikan semua pemain tetap dalam kondisi fisik terbaik dan menjaga bentuk tubuh mereka.

Perubahan Budaya di Milan

Pendekatan Conceição sangat berbeda dengan gaya Stefano Pioli, yang dikenal lebih lembut, dan Paulo Fonseca, yang juga cenderung memberikan kebebasan lebih kepada pemainnya.

Dengan menegakkan aturan yang lebih ketat, Conceição ingin membangun budaya disiplin tinggi di Milan, yang ia yakini akan membawa hasil positif di lapangan.


Tantangan dan Harapan

Meskipun pendekatan ini mungkin membutuhkan waktu bagi para pemain untuk beradaptasi, hasil awal yang diraih Conceição memberikan harapan besar bagi Milan. Para penggemar dan manajemen klub berharap bahwa perubahan ini dapat membawa AC Milan kembali ke puncak kompetisi domestik dan Eropa.

Pertandingan melawan Cagliari akan menjadi ujian berikutnya bagi skuad I Rossoneri di bawah kepemimpinan Conceição, sekaligus kesempatan untuk melihat apakah pendekatan disiplin ini dapat memberikan hasil konsisten di Serie A.

Pos terkait