Kisah Sandro Tonali dan hubungannya dengan AC Milan tetap menjadi bagian emosional dari perjalanan kariernya. Meskipun hampir dua tahun telah berlalu sejak ia meninggalkan Rossoneri untuk bergabung dengan Newcastle United, kecintaannya pada klub masa kecilnya masih terasa kuat, baik bagi dirinya maupun para penggemar Milan.
Tonali: Simbol Cinta untuk Milan
Sandro Tonali adalah pemain yang istimewa bagi para tifosi Milan. Sebagai penggemar Milan sejak kecil, ia tidak hanya bermain untuk klub, tetapi juga mewujudkan mimpi pribadinya dan keluarganya.
Dalam tiga tahun bersama Rossoneri, Tonali menjadi figur kunci di lini tengah dan membantu Milan meraih Scudetto pada musim 2021/22, yang merupakan gelar liga pertama mereka dalam 11 tahun.
Dalam wawancara terbarunya dengan media Newcastle, Tonali kembali mengenang masa-masa indahnya di Milan dan bagaimana klub tersebut memiliki tempat khusus di hatinya. Ia bahkan mengungkapkan bahwa bermain untuk Milan adalah impian besar, tidak hanya untuk dirinya tetapi juga untuk keluarganya.

Harapan untuk Kembali ke Milan
Bagi banyak penggemar Milan, Tonali masih dianggap sebagai “anak hilang” yang suatu hari nanti akan kembali ke San Siro. Harapan ini semakin diperkuat oleh kecintaan Tonali terhadap Milan, yang ia ungkapkan dalam berbagai kesempatan.
Bahkan, banyak yang bermimpi ia akan kembali sebagai kapten Rossoneri, sebuah peran yang cocok dengan dedikasi dan rasa cintanya terhadap klub.
“Ayah saya dan saya adalah penggemar Milan, ibu saya hanya berada di Inter karena keluarganya. Pada tahun 2019, ia pindah tim dan seluruh keluarga saya mendukung Milan. Ketika saya pergi ke Milan untuk ayah saya, itu fantastis, itu adalah impiannya dan juga impian saya.” ucap Tonali baru-baru ini dalam wawancara dengan akun media sosial resmi Newcastle.
“Setelah tiga tahun, saya mencoba mengubah hidup saya demi sepak bola, di Italia saya memenangkan trofi setelah 11 tahun dan itu fantastis. Saya menyukai waktu saya di Milan, tetapi sekarang saya punya lebih banyak waktu untuk memenangkan trofi di Newcastle.” tandasnya.
Namun, ada beberapa faktor yang memengaruhi kemungkinan kepulangannya:
- Situasi di Newcastle United
Saat ini, Tonali adalah bagian penting dari proyek Newcastle, yang sedang berkembang pesat di bawah kepemilikan baru. Klub Inggris itu tidak akan dengan mudah melepaskan pemain berbakat seperti Tonali, terutama mengingat investasi besar yang mereka lakukan untuk membawanya dari Milan. - Minat dari Klub Lain
Jika Newcastle memutuskan untuk menjual Tonali di masa depan, Milan kemungkinan harus bersaing dengan klub-klub besar lainnya yang juga tertarik pada gelandang berbakat ini. - Keinginan Tonali Sendiri
Meski Tonali memiliki hubungan emosional dengan AC Milan, ia juga tampaknya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Newcastle. Dalam wawancaranya, ia menyatakan keinginannya untuk memenangkan lebih banyak trofi bersama klub Inggris tersebut.
Momen Bersejarah Bersama Milan
Selama waktunya di Milan, Tonali meninggalkan warisan yang tak terlupakan. Ia adalah bagian dari skuad yang mengakhiri puasa gelar liga selama lebih dari satu dekade, dan kontribusinya di lapangan membuatnya menjadi salah satu pemain favorit penggemar.
Tonali tidak hanya dikenal karena bakatnya, tetapi juga karena semangat dan dedikasinya yang mencerminkan nilai-nilai klub.