Gelandang Valencia, Javi Guerra, merupakan salah satu target utama AC Milan untuk memperkuat lini tengah mereka pada bursa transfer musim panas ini. Namun, seperti yang dilaporkan oleh jurnalis transfer Matteo Moretto, kesabaran akan sangat dibutuhkan untuk bisa mengamankan jasa pemain asal Spanyol tersebut.
Setelah kepergian Tijjani Reijnders, yang menjadi pemain kunci di lini tengah I Rossoneri pada musim lalu, AC Milan memang sangat ingin untuk bisa menambah beberapa pemain baru di sektor ini. Selain nama-nama berpengalaman seperti Granit Xhaka dan Luka Modric yang terus dikaitkan, Javi Guerra dari Valencia menjadi salah satu prioritas utama untuk investasi jangka panjang.
Pada Sabtu (21/6/2025) malam, Sky Sport Italia melaporkan bahwa tawaran pertama Milan sebesar €16 juta ditambah bonus telah ditolak oleh Valencia. Kini, Rossoneri dilaporkan sedang menggodok sebuah tawaran baru yang lebih baik.
Laporan Moretto: Kesabaran Dibutuhkan, Negosiasi Panas di Awal Juli
Namun, menurut laporan terbaru dari Matteo Moretto di saluran YouTube milik Fabrizio Romano, para penggemar perlu untuk bersabar karena proses negosiasi ini akan memakan waktu.
“AC Milan sangat menyukai Javi Guerra, tetapi untuk bisa merealisasikan transfer tersebut, kesabaran akan sangat dibutuhkan,” ujar Moretto. “Beberapa langkah masih perlu untuk dilakukan sebelum kita dapat benar-benar membicarakan sebuah negosiasi yang panas. Mereka [sumber internal] memberi tahu saya bahwa operasi transfer tersebut mungkin baru dapat benar-benar dimulai pada awal bulan Juli mendatang.”
Taktik Valencia dan Batas Waktu dari Allegri
Moretto juga menjelaskan mengenai situasi dari sisi klub Spanyol. “Pihak Valencia tidak sedang terburu-buru dan mereka saat ini sedang berusaha untuk bisa memperbarui kontraknya [Javi Guerra]. Akan tetapi, hal itu akan menjadi sulit, karena sang pemain dilaporkan ingin menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dalam skuad,” jelasnya.
“Hingga saat ini, masih ada jarak mengenai pembaruan kontrak tersebut. Tetapi juga, perlu dicatat bahwa belum ada kesepakatan apa pun antara Guerra dengan Milan, maupun antara Milan dengan Valencia.”
“Valencia meminta bayaran sebesar 25 juta euro, bahkan mungkin beberapa juta lebih dengan adanya bonus,” pungkas Moretto mengenai harga sang pemain.
Meskipun tidak ada upaya terburu-buru untuk bisa segera mengamankan jasa Javi Guerra, di sisi lain, pelatih kepala baru Milan, Massimiliano Allegri, sangat menginginkan para pemainnya – terutama para pemain inti – sudah siap sedia untuk bisa mengikuti sebagian besar program pramusim. Karena itu, AC Milan perlu untuk bisa menetapkan sebuah batas waktu untuk negosiasi tersebut. Hal ini dilakukan guna menghindari terulangnya situasi seperti pada transfer Youssouf Fofana di masa lalu, yang berjalan sangat alot dan berlarut-larut.
Perspektif Penulis:
Pembaruan dari Matteo Moretto ini memberikan gambaran yang jelas bahwa transfer Javi Guerra ke AC Milan masih jauh dari kata selesai. Ini adalah sebuah negosiasi klasik yang rumit: Milan sangat menginginkan sang pemain, namun Valencia sebagai klub pemilik tidak berada dalam tekanan untuk menjual dan mencoba memainkan strategi mereka (dengan upaya perpanjangan kontrak) untuk menaikkan harga. Permintaan €25 juta+ dari Valencia adalah angka yang wajar untuk talenta sekelas Guerra, dan kini bola ada di tangan Direktur Olahraga Milan, Igli Tare.
Di sisi lain, ada tekanan dari pelatih Massimiliano Allegri yang menginginkan skuadnya terbentuk secepat mungkin untuk persiapan pramusim. Ketegangan antara kebutuhan pelatih akan kecepatan dan proses negosiasi yang membutuhkan kesabaran ini akan menjadi ujian pertama bagi sinergi di antara manajemen baru Milan. Belajar dari pengalaman saga transfer Fofana yang berlarut-larut, menetapkan batas waktu untuk negosiasi Guerra adalah langkah yang bijak dari I Rossoneri.
Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.
