Era baru secara resmi telah dimulai. Kemarin (Rabu, 5/11/2025), AC Milan dan Inter telah menyelesaikan pembayaran cicilan pertama dan menandatangani akta pembangunan San Siro. Stadion itu kini resmi menjadi milik mereka, dan pengerjaan proyek raksasa ini pun dimulai.
Banyak hal yang bisa dibicarakan tentang San Siro baru. Perasaan utamanya adalah kegembiraan melihat markas baru kedua klub. Dengan kepemimpinan arsitek Norman Foster dan David Manica, proyek ini memiliki potensi yang sangat signifikan.
Hari ini, peta jalan untuk proyek lengkap telah diluncurkan. Targetnya adalah stadion akan siap pada tahun 2032, sementara keseluruhan area komersial di sekitarnya harus selesai pada tahun 2036.
Mengapa Kembali ke San Siro?
Tentu saja, ini bukan proyek pertama yang dipikirkan klub. Proyek di San Donato (stadion milik Milan sendiri) sempat tampak menjadi jalan ke depan. Namun, proyek tersebut dibatalkan karena San Siro (dibagi dengan Inter) tampak jauh lebih layak secara finansial.
Presiden Milan, Paolo Scaroni, kemarin menjelaskan alasan mengapa klub batal membangun stadion sendiri.
“Kami menyadari bahwa stadion khusus Rossoneri bukanlah solusi yang layak secara ekonomi. Kami dan Inter adalah klub yang serupa, terlepas dari rivalitasnya: apa yang baik bagi kami, baik pula bagi mereka, dan sebaliknya,” ujarnya, melalui Radio Rossonera.
Kutipan Scaroni ini mengakhiri perdebatan panjang. Keputusan untuk berbagi stadion lagi dengan Inter adalah murni keputusan bisnis. Meskipun San Siro lama sangat bersejarah, stadion itu sudah usang dan menjadi penghalang pendapatan.
Dengan akta yang sudah ditandatangani, Milan kini dapat fokus pada konstruksi stadion baru yang modern untuk bersaing di level Eropa.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di situs Beritamilan.com.
