AC Milan telah mengonfirmasi kepergian salah satu pemain bertahannya, Filippo Terracciano. Bek serba bisa tersebut bergabung dengan tim promosi Serie A, US Cremonese, dengan status pinjaman awal yang dapat menjadi permanen.
Transfer ini diselesaikan dengan cepat setelah ia menjadi starter dalam laga pramusim terakhir Milan melawan Chelsea pada hari Minggu.
Pernyataan Resmi Kedua Klub
Melalui situs web resmi mereka, kedua klub merilis pernyataan yang mengonfirmasi kesepakatan tersebut. Milan mengucapkan terima kasih atas kontribusi sang pemain.
Pernyataan AC Milan: “AC Milan dapat mengonfirmasi transfer pemain Filippo Terracciano ke US Cremonese dengan status pinjaman, dengan kewajiban untuk mempermanenkan kesepakatan tersebut setelah memenuhi persyaratan tertentu. Klub berterima kasih kepada Filippo atas profesionalisme dan komitmennya dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan pribadi dan profesionalnya.”
Cremonese juga menyambut kedatangan pemain baru mereka.
Pernyataan Cremonese: “US Cremonese mengumumkan bahwa mereka telah mengakuisisi pemain Filippo Terracciano dari AC Milan untuk sementara waktu, dengan kewajiban untuk mempermanenkan pemain tersebut jika persyaratan tertentu terpenuhi.”

Petualangan Singkat di San Siro
Petualangan Terracciano bersama Rossoneri terbilang singkat. Ia meninggalkan klub setelah 18 bulan, di mana ia kesulitan mendapatkan waktu bermain reguler.
Meskipun begitu, ia berhasil mencatatkan salah satu momen puncak dalam kariernya bersama Il Diavolo Rosso, yaitu melakoni debut di Liga Champions untuk pertama kalinya.
Aset Berharga untuk Cremonese
Bagi Cremonese, kedatangan Terracciano adalah sebuah aset yang sangat berharga. Ia adalah pemain serba bisa yang mampu bermain di kedua sisi sayap pertahanan dan bahkan sebagai gelandang jika diperlukan.
Pengalamannya di Serie A bersama Hellas Verona, di mana ia tampil sebanyak 41 kali, akan sangat membantu Cremonese dalam upaya mereka untuk bertahan di kasta tertinggi.
Sebagai catatan penutup, penampilan terakhir Terracciano untuk Milan akan selalu dikenang dengan unik. Ia menjadi starter melawan Chelsea sebagai salah satu dari tiga bek tengah, sebuah peran tak lazim yang ternyata menjadi salam perpisahannya dengan seragam Rossoneri.
Mau mentraktir admin secangkir kopi? Silakan klik link berikut ini: https://trakteer.id/beritamilan. Forza Milan!