Laga antara Torino dan AC Milan di Serie A berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Granata, yang memanfaatkan kesalahan individu Milan dan tampil solid di lini belakang.
Vanja Milinkovic-Savic menjadi pahlawan dengan performa luar biasa, termasuk penyelamatan penalti dari Christian Pulisic. Sementara itu, I Rossoneri kembali dihantui oleh inkonsistensi dan kurangnya fokus di momen-momen krusial.
Pemain Terbaik (MOTM): Vanja Milinkovic-Savic
Kiper Torino ini menjadi pembeda dalam pertandingan, dengan beberapa penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan penalti Pulisic di babak pertama. Milinkovic-Savic menunjukkan refleks luar biasa dan ketenangan di bawah tekanan, menjadikannya pemain terbaik versi Football Italia.
Analisis Performa Pemain Milan
Mike Maignan (4,5)
- Kiper Prancis ini melakukan kesalahan fatal yang menyebabkan gol bunuh diri Malick Thiaw di awal laga.
- Ini adalah kali kedua dalam empat pertandingan terakhir ia membuat kesalahan besar yang merugikan tim.
Alex Jimenez (6)
- Bermain cukup solid sebagai bek kanan pengganti dalam situasi sulit.
- Tidak terlalu menonjol, tetapi juga tidak membuat banyak kesalahan.
Malick Thiaw (5)
- Gol bunuh diri yang lucu dan tidak beruntung menjadi sorotan performanya.
- Meski begitu, ia cukup baik dalam duel udara dan intersepsi.
Theo Hernandez (5,5)
- Tidak memberikan dampak besar di sisi kiri seperti biasanya.
- Tampak frustrasi dan kurang efektif dalam menyerang.
Tijjani Reijnders (7)
- Pemain terbaik Milan dalam laga ini.
- Mencetak gol penyama kedudukan dengan tembakan keras, menambah koleksi golnya menjadi delapan di Serie A musim ini.
- Akurasi umpan mencapai 91%, menunjukkan pengaruhnya di lini tengah.
Christian Pulisic (5,5)
- Penalti yang gagal menjadi momen penting dalam pertandingan.
- Meski begitu, ia tetap aktif di lini serang dan menciptakan beberapa peluang.
Joao Felix (6)
- Menunjukkan kreativitas dan hampir mencetak gol, tetapi tendangannya membentur tiang.
- Digantikan oleh Riccardo Sottil, yang juga memberikan kontribusi signifikan.
Rafael Leao (5)
- Penampilan yang mengecewakan.
- Diganti saat jeda, menunjukkan kurangnya dampak di babak pertama.
Sergio Conceição (5)
- Keputusan taktisnya, seperti mengganti Rafael Leao di babak pertama, tidak cukup untuk membalikkan keadaan.
- Milan tampak terlalu terbuka di babak pertama dan kurang ide di lini depan meskipun memiliki peluang lebih banyak.
Statistik Kunci
- Expected Goals (xG): Milan 2,28 – Torino 0,36
- Milan menciptakan lebih banyak peluang, tetapi Torino lebih efektif memanfaatkan kesalahan lawan.
- Akurasi Umpan Reijnders: 91%
- Penyelamatan Milinkovic-Savic: Penalti + beberapa peluang emas Milan.
Kesimpulan
Milan:
- Kekalahan ini menyoroti kelemahan Milan dalam menjaga konsentrasi dan memanfaatkan peluang.
- Kesalahan individu, seperti yang dilakukan Maignan dan Thiaw, terus menjadi masalah besar bagi Rossoneri.
- Sergio Conceição harus segera menemukan solusi untuk mengembalikan keseimbangan tim, terutama di lini belakang.
Torino:
- Granata menunjukkan pertahanan yang solid, dipimpin oleh Guillermo Maripan dan Saul Coco, serta performa luar biasa dari kiper mereka.
- Penambahan pemain seperti Eljif Elmas dan Cesare Casadei memberikan kedalaman dan kualitas yang dibutuhkan.
Dengan hasil ini, Torino mendapatkan dorongan besar untuk terus bersaing di papan tengah, sementara Milan harus segera bangkit untuk menjaga peluang mereka di Serie A.
