Bintang AC Milan, Rafael Leao, memuji dampak besar yang diberikan pelatih baru, Sergio Conceicao, setelah kemenangan dramatis Rossoneri atas Inter Milan di final Supercoppa Italiana. Leao, yang masuk dari bangku cadangan dan berperan penting dalam ketiga gol Milan, menyebut Conceicao sebagai sosok yang membawa energi dan mentalitas baru yang dibutuhkan tim untuk bangkit.
Leao: “Saya Tahu Dia Akan Mendorong Saya Menjadi yang Terbaik”
Meski tidak sepenuhnya fit setelah mengalami masalah otot, Leao tetap tampil luar biasa saat masuk di babak kedua. Ia memenangkan tendangan bebas yang dikonversi menjadi gol oleh Theo Hernandez, memulai serangan yang menghasilkan gol penyeimbang Christian Pulisic, dan memberikan assist untuk gol kemenangan Tammy Abraham di masa tambahan waktu.
Dalam wawancara pascapertandingan, Leao mengungkapkan rasa kagumnya terhadap Conceicao, yang baru beberapa hari menangani Milan, tetapi telah membawa perubahan besar.
“Saya tidak mengenal Conceicao secara pribadi sebelumnya, tetapi saya mendengar dari teman-teman di Porto bahwa ia memiliki karakter yang kuat. Apa yang telah ia lakukan hanya dalam beberapa hari sungguh luar biasa,” ujar Leao. “Apa yang ia katakan, saya membutuhkannya, dan saya merasakan energi yang dibutuhkan semua orang. Perubahan ini terlihat di dalam dan luar lapangan, mentalitas ini membantu kami untuk menang dan melakukan apa yang kami lakukan hari ini.”
Leao juga menegaskan bahwa ia yakin Conceicao akan mendorongnya untuk mencapai potensi terbaiknya.
“Saya tahu pelatih akan mendorong saya untuk menjadi yang terbaik, dan saya pada gilirannya akan membantu pelatih karena saya tahu dia akan mendorong saya.”
Photo: acmilan.com
Transformasi Milan di Bawah Conceicao
Kemenangan ini menjadi bukti nyata perubahan yang dibawa Conceicao sejak menggantikan Paulo Fonseca pada akhir Desember. Di bawah Fonseca, Milan sering tampil lamban dan kurang determinasi, tetapi dengan Conceicao, tim menunjukkan karakter dan semangat juang yang luar biasa, terutama dalam dua kemenangan comeback melawan Juventus dan Inter.
Leao menyebutkan bahwa mentalitas baru ini menjadi kunci kebangkitan AC Milan.
“Melawan Juventus dan Inter, kami tidak pernah menyerah. Anda tidak selalu bisa tampil terbaik, tetapi Anda masih bisa memenangkan pertandingan dengan karakter.”
Ia juga menyoroti pentingnya rasa lapar dan energi dalam permainan mereka.
“Terkadang Anda membuat kesalahan, seperti umpan yang salah atau menggiring bola, tetapi keinginanlah yang membuat perbedaan. Kami memiliki keinginan itu melawan Juventus dan hari ini juga, itu sangat mendasar.”
Dukungan untuk Leao di Tengah Masalah Cedera
Leao mengungkapkan bahwa ia hanya menjalani satu sesi latihan bersama tim setelah mengalami masalah otot yang membuatnya absen di semifinal melawan Juventus. Namun, ia tetap ingin bermain di final dan berterima kasih kepada staf medis serta pelatih yang memercayainya.
“Tidak ada peluang besar bagi saya untuk bermain, tetapi saya benar-benar ingin berada di sini. Staf medis dan pelatih yakin saya bisa bermain di Final. Saya bekerja setiap hari untuk kembali bugar dan membantu tim saya. Saya berterima kasih kepada semua orang karena telah membantu saya mendapatkan kesempatan ini.”
Photo: acmilan.com
Kesimpulan: Leao dan Milan di Jalur yang Tepat
Dengan performa luar biasa Leao dan dampak instan Sergio Conceicao, Milan tampaknya berada di jalur yang tepat untuk kembali bersaing di level tertinggi. Leao, yang dipuji oleh Conceicao sebagai calon pemain terbaik dunia, menunjukkan bahwa ia siap untuk mengambil langkah besar dalam kariernya.
Bagi Milan, kemenangan di Supercoppa Italiana ini bukan hanya soal trofi, tetapi juga simbol kebangkitan di bawah pelatih baru mereka. Dengan energi dan mentalitas baru yang dibawa Conceicao, Rossoneri kini memiliki fondasi yang kuat untuk menghadapi tantangan di Serie A, Liga Champions, dan kompetisi lainnya.
