Berita yang muncul dari Jerman mengenai perekrutan pemain yang akan segera dilakukan oleh Bayer Leverkusen dapat secara signifikan mengubah masa depan bek tengah AC Milan, Malick Thiaw. Kepindahan Thiaw yang sebelumnya tampak sangat mungkin terjadi, kini justru berbalik arah.
Poros transfer antara AC Milan dan Bayer Leverkusen memang telah cukup panas sejak akhir musim kompetisi 2024/25 lalu. Hal ini terjadi terutama sejak Igli Tare menjabat sebagai direktur olahraga baru Milan.
Ia diketahui telah memulai pembicaraan mengenai transfer gelandang Granit Xhaka ke Milan. Kesepakatan kontrak tiga tahun senilai €4 juta bersih per tahun ditambah bonus dilaporkan telah disepakati dengan sang pemain, dan kini hanya tinggal menyelesaikan biaya transfernya dengan pihak klub.
Di sisi lain, ada juga pembicaraan mengenai kemungkinan kembalinya mantan pemain Schalke 04, Malick Thiaw, ke Jerman. Ia diincar oleh Leverkusen untuk menggantikan kapten mereka, Jonathan Tah, yang pindah ke Bayern Munich dengan status bebas transfer.
Namun, sekarang, skenario kepindahan Thiaw tersebut tampaknya menjadi jauh lebih tidak mungkin untuk terjadi.
Langkah Mengejutkan Leverkusen: Quansah Masuk, Thiaw Tertahan
Media Calciomercato.com menulis bahwa dalam beberapa jam terakhir, pihak Bayer Leverkusen, yang merupakan runner-up Bundesliga musim lalu, telah melakukan sebuah langkah yang tegas. Mereka bergerak untuk mendatangkan bek tengah Liverpool, Jarrell Quansah.
Perekrutan Quansah ini juga akan membutuhkan sebuah investasi yang signifikan. Harganya berada di angka tetap sebesar €30 juta ditambah dengan potensi bonus sebesar €5 juta.
Pakar transfer Fabrizio Romano juga berbicara tentang adanya klausul pembelian kembali yang menguntungkan bagi pihak Liverpool. Dengan demikian, The Reds akan tetap mempertahankan kendali penuh atas masa depan sang pemain.
Ini adalah sebuah kesepakatan yang sebagian dananya didapatkan Leverkusen dari hasil penjualan dua bintang utama mereka, Jeremie Frimpong dan Florian Wirtz. Keduanya dilaporkan menuju ke Anfield (markas Liverpool) dengan total harga gabungan yang hampir mencapai €200 juta.
Kesempatan Kedua Thiaw di Bawah Asuhan Allegri
Dengan kedatangan Quansah ke Leverkusen, maka Malick Thiaw, untuk saat ini, dipastikan akan bertahan di AC Milan. Pemain internasional Jerman tersebut sebelumnya hampir saja hengkang setelah menghabiskan sebagian besar musim 2024-2025 di bangku cadangan.
Ia berada di belakang Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlović dalam urutan pilihan bek tengah. Namun, pelatih baru Massimiliano Allegri dilaporkan menyukai potensi sang pemain dan ingin mencoba untuk “meluncurkannya kembali” di awal era kepelatihannya bersama I Rossoneri.
Perspektif Penulis:
Perkembangan terbaru di bursa transfer ini menciptakan sebuah “plot twist” yang tak terduga namun berpotensi sangat positif bagi masa depan Malick Thiaw di AC Milan. Langkah tegas Bayer Leverkusen yang merekrut Jarrell Quansah dari Liverpool secara efektif telah menutup pintu bagi kepulangan Thiaw ke Jerman. Situasi ini bisa menjadi sebuah “berkah tersembunyi” bagi pelatih baru Massimiliano Allegri, yang sebelumnya memang dilaporkan ingin memberikan kesempatan kedua bagi sang bek.
Alih-alih kehilangan seorang bek potensial dan harus menghabiskan dana untuk mencari dua bek tengah baru, I Rossoneri kini bisa mempertahankan Thiaw. Allegri bisa fokus untuk memoles kembali kemampuannya dan mengintegrasikannya ke dalam skema pertahanannya. Ini adalah contoh sempurna bagaimana efek domino di pasar transfer terkadang bisa bekerja untuk keuntungan sebuah klub secara tak terduga, menghemat anggaran, dan memberikan kesempatan kedua bagi pemain yang hampir terdepak.
Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.