Berita AC Milan – Stefano Pioli, pelatih AC Milan, mengakui kekecewaan besar setelah kekalahan yang mempertaruhkan langkah Milan di Liga Champions. Dalam pertandingan melawan Borussia Dortmund, Rossoneri menelan kekalahan 1-3 di kandang, mengarahkan I Rossoneri di ambang tersingkir dari kompetisi elit Eropa.
Pioli mengidentifikasi momen-momen penting di pertandingan yang menyebabkan perubahan arah permainan. “Kami kehilangan kendali saat seharusnya bisa mengarahkan permainan ke arah kami, melalui penalti, tapi juga hanya satu menit sebelum gol kedua mereka ketika kami bisa saja unggul 2-1 melalui serangan balik,” ungkap Pioli kepada Mediaset.
Cedera Malick Thiaw menjadi pukulan besar bagi Milan. “Kehilangan Thiaw juga merusak keseimbangan pertahanan kami,” tambahnya. Hal ini membuat Fikayo Tomori menjadi satu-satunya bek tengah utama yang tersedia.
Meskipun Milan mampu menciptakan peluang di sisi lain lapangan, namun ketajaman Dortmund dalam memanfaatkan peluang-peluang mereka menjadi permasalahan. Pioli juga mencatat bahwa kegagalan penalti oleh Giroud mempengaruhi psikologi tim. “Tentu saja saya berbicara dengannya, ketika saya melihat dia terguncang,” tambah Pioli.
Pertarungan di grup Liga Champions masih berlanjut. Saat ini, Borussia Dortmund memimpin dengan 10 poin, diikuti oleh PSG dengan 7 poin, sementara Newcastle dan Milan masing-masing memiliki 5 poin. Peluang Milan untuk melaju ke babak berikutnya semakin kecil.
Dalam upaya untuk tetap bertahan, Milan harus menang di St. James’ Park dan berharap Paris Saint-Germain kalah di Dortmund. Pioli menyampaikan, “Ini masih Liga Champions, ini pertandingan terakhir grup dan peluang kami untuk lolos masih kecil.”
Mengenai situasi cedera, Pioli merasa khawatir dengan terlalu banyak cedera di area pertahanan skuadnya. “Jelas ini mengkhawatirkan. Ada terlalu banyak pertandingan sekarang, dan ketika Anda mendapatkan begitu banyak cedera di area yang sama dalam skuad, tentu saja itu menjadi lebih merugikan,” ujarnya.
Terkait dengan pesan kepada para penggemar, Pioli menyampaikan, “Sulit untuk menemukan kata-kata yang tepat saat ini. Mereka berhak marah dan kecewa, sedangkan kami punya kewajiban untuk berbuat lebih baik, karena ini bukan performa yang kami inginkan.”
Pioli menekankan pentingnya kemenangan di pertandingan AC Milan berikutnya. “Yang bisa kami lakukan hanyalah menang di Newcastle,” katanya, menegaskan bahwa Milan akan berusaha melakukan yang terbaik dalam upaya mereka untuk tetap bertahan di Liga Champions.