BeritaSerba Serbi

Peta Kekuatan Finansial Serie A: Milan Lebih Efisien atau Pelit Dibanding Rival?

×

Peta Kekuatan Finansial Serie A: Milan Lebih Efisien atau Pelit Dibanding Rival?

Sebarkan artikel ini
Serie A Financial
Serie A Financial

Jeda internasional ketiga musim ini menjadi momen yang tepat untuk membedah kondisi finansial klub-klub papan atas Serie A setelah sebelas laga berjalan. Sorotan utama tertuju pada perbandingan tagihan gaji dan efisiensi pengeluaran skuad, di mana posisi AC Milan cukup mengejutkan.

Berdasarkan laporan keuangan awal, Rossoneri tidak memimpin dalam hal besaran gaji pemain, sebuah fakta yang mungkin sudah diprediksi banyak pihak. Namun, ada penjelasan strategis yang masuk akal di balik angka-angka tersebut yang berkaitan dengan absennya klub di kompetisi Eropa.

Perbandingan Gaji: Milan vs Rival

Jika hanya melihat dari sisi tagihan gaji tahunan, Milan tertinggal cukup jauh dibandingkan rival sekota mereka. Inter Milan dikenal lebih royal dalam memberikan kontrak besar kepada para pemain bintangnya.

Berikut adalah perbandingan tagihan gaji tahunan kedua klub:

  • AC Milan: €99 juta.
  • Inter Milan: €141 juta (selisih €42 juta lebih tinggi dari Milan).

Perbedaan €42 juta ini terlihat dramatis, namun Milan sengaja mengurangi jumlah pemain mereka musim ini. Penambahan dua atau tiga pemain level Eropa saja sebenarnya bisa langsung menutup celah tersebut dan menyejajarkan Milan dengan Roma atau Napoli.

Photo: acmilan.com

Biaya Amortisasi Mengubah Perspektif

Namun, cerita berbeda muncul ketika kita memasukkan faktor biaya amortisasi (penyusutan nilai transfer pemain per tahun). Dalam aspek ini, Milan justru mengeluarkan biaya yang jauh lebih besar karena investasi transfer mereka yang signifikan.

  • Amortisasi Milan: Sekitar €94 juta.
  • Amortisasi Inter: Hanya sekitar €51 juta.

Tingginya biaya amortisasi Milan menutupi selisih tagihan gaji yang rendah, mematahkan argumen bahwa Inter berinvestasi lebih banyak pada skuad mereka. Jika total biaya skuad (Gaji + Amortisasi) digabungkan, peringkat pengeluaran klub Serie A adalah sebagai berikut:

  1. Napoli: €232 juta
  2. Juventus: €231 juta
  3. AC Milan: €193 juta
  4. Inter Milan: €192 juta
  5. AS Roma: €158 juta

Kesimpulannya, tekanan untuk berprestasi sebenarnya lebih berat berada di pundak Napoli dan Juventus yang memiliki beban biaya tertinggi. Bagi Milan, mengamankan posisi empat besar menjadi target krusial untuk menjaga keseimbangan strategi finansial ini.

Dukung situs ini agar tetap eksis dengan cara KLIK DI SINI. Sekecil apa pun donasi Anda akan sangat berarti bagi kami.