Berita AC Milan – Beritamilan.com
Polemik kartu merah yang diterima Zlatan Ibrahimovic dalam pertandingan kontra Parma akhir pekan kemarin masih menjadi topik panas yang dibahas media-media Italia.
Beberapa media besar Italia meyakini jika Ibra tak selayaknya mendapatkan kartu merah karena dia tidak melontarkan pernyataan kasar. Hanya sang wasit, Fabio Maresca, disinyalir salah mengartikan ucapan yang dikeluarkan oleh bomber berusia 39 tahun itu.
Melansir laporan dari Il Corriere della Sera, pihak Milan saat ini masih menunggu seberapa banyak sanksi larangan bermain yang akan diterima oleh Ibra.
Jika sang striker mendapatkan hukuman larangan bermain sebanyak 2 pertandingan atau lebih, maka pihak klub akan langsung mengajukan banding ke pihak pengadilan, lengkap dengan bukti rekaman audio yang menunjukkan Ibra tidak mengucapkan pernyataan kasar kepada wasit.
Tujuan utama dari proses banding ini adalah mereduksi sanksi hukuman yang diterima Ibrahimovic menjadi satu pertandingan saja, yaitu ketika melawan Genoa akhir pekan nanti.
Berikut adalah bunyi pernyataan pengacara AC Milan, Leandro Cantamessa, kepada Radio Kiss Kiss:
“Anak saya dan saya akan mewakili Ibrahimovic dalam proses hukum yang masih belum ditentukan karena kami menunggu keputusan hakim olahraga besok. Kami pasti akan mengajukan banding jika hari diskualifikasi genap dua hari.”
“Banyak hal bergantung pada apa yang ditulis Fabio Maresca dalam laporan itu. Jika wasit memiliki keraguan tentang apa yang dia dengar – dan tampaknya tidak salah memahami kata-kata Zlatan – maka dia akan menuliskannya dan masalah tersebut dapat berubah secara tak terduga.”
“Jika dia mengaku salah, Ibra akan bisa bermain pada pertandingan berikutnya meski diusir keluar lapangan. Kalau tidak, mereka bisa memberinya hukuman satu hari pertandingan, atau bahkan dua hari, tapi itu akan sangat tidak adil.”
“Bagaimanapun, instrumen keadilan olahraga tidak memungkinkan Anda untuk menantang diskualifikasi satu hari. Banding yang mendesak harus dibuat.”
“Saya mendengarkan suara pertandingan: itu adalah frase yang benar-benar tidak bersalah, bahkan tidak ada polemik tertentu. Saya tidak tahu apa yang menurut wasit dia dengar, tapi saya tahu tidak ada penghinaan.” tutup Cantamessa.