Bek tengah muda AC Milan, Marco Pellegrino, dilaporkan tinggal selangkah lagi untuk dapat menyelesaikan kepindahannya secara permanen ke klub raksasa Argentina, Boca Juniors. Menurut sebuah laporan terbaru, I Rossoneri juga akan mempertahankan klausul sebesar 20% dari potensi penjualan kembali sang pemain di masa depan.
Pemain bertahan asal Argentina tersebut menghabiskan musim kompetisi 2024-2025 lalu dengan status pinjaman di tanah kelahirannya. Ia pertama kali bergabung dengan Independiente sebelum kemudian pindah ke Huracan selama enam bulan terakhir, di mana bersama Huracan, ia berhasil menunjukkan penampilan yang mengesankan dan menarik minat serius dari Boca Juniors, yang kini hampir mencapai kesepakatan penuh.
Milan Terima Tawaran €4 Juta dari Boca Juniors
Menurut laporan terbaru dari pakar transfer Gianluca Di Marzio pada Minggu (8/6/2025) malam, setelah berbagai laporan yang menunjukkan bahwa Boca Juniors sangat tertarik pada Pellegrino, sebuah tawaran konkret akhirnya diajukan. Tawaran tersebut bernilai di kisaran €3,5-4 juta ditambah dengan klausul penjualan kembali di masa depan sebesar 20% untuk AC Milan.
Manajemen Rossoneri dilaporkan tidak membutuhkan waktu lama untuk mempertimbangkan dan kemudian menerima kesepakatan tersebut. Mereka disebut senang dengan angka-angka yang ditawarkan, yang dianggap sesuai dengan valuasi sang pemain saat ini.
Langkah Terbaik bagi Pellegrino dan Keuntungan Finansial untuk Milan
Jelas terlihat bahwa perjalanan karier pemain berusia 22 tahun itu ke kompetisi Serie A beberapa musim lalu mungkin agak terlalu terburu-buru baginya. Untuk kepentingan perkembangan kariernya di masa depan, ia hampir pasti akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan menetap di Argentina secara permanen dan mendapatkan menit bermain reguler bersama klub sebesar Boca Juniors.
Pada saat yang sama, AC Milan juga akan mendapatkan sebuah perlindungan finansial jika sang bek tengah pada akhirnya berhasil menunjukkan performa luar biasa dan kembali pindah ke Eropa lagi di masa depan, yaitu melalui klausul penjualan kembali sebesar 20% yang telah disepakati.
Perlu dicatat juga bahwa Boca Juniors akan berpartisipasi dalam ajang Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 musim panas ini, dan itulah sebabnya mereka dapat dan perlu untuk menyelesaikan kesepakatan ini begitu awal. Jendela transfer mini, yang diberikan khusus untuk klub-klub yang berpartisipasi dalam turnamen tersebut, akan ditutup pada Selasa (10/6/2025) malam.
Berkat tercapainya kesepakatan ini, AC Milan akan kembali mencatatkan keuntungan modal (capital gain) lainnya pada neraca keuangan musim 2024-2025, menyusul penjualan resmi Tijjani Reijnders ke Manchester City yang juga akan segera diumumkan.
Namun, mengingat Rossoneri membayar kurang dari €4 juta untuk merekrut Pellegrino dari Platense pada tahun 2023 lalu, ini tidak akan menjadi sebuah keuntungan modal yang sangat besar. Nilai sisa sang pemain saat ini di neraca keuangan klub diperkirakan sekitar €2,3 juta, yang berarti penjualan di angka €4 juta akan menghasilkan keuntungan modal sekitar €1,7 juta untuk Milan, sementara potensi hasil dari klausul 20% di masa depan tidak akan dihitung sebagai keuntungan modal untuk saat ini.
Perspektif Penulis:
Penjualan Marco Pellegrino ke Boca Juniors adalah sebuah langkah bisnis yang pragmatis dan cerdas dari manajemen baru AC Milan di bawah arahan Massimiliano Allegri dan Igli Tare. Meskipun Pellegrino menunjukkan potensi saat dipinjamkan ke Huracan, menjualnya dengan harga sekitar €4 juta plus klausul 20% adalah solusi yang menguntungkan semua pihak. Milan mendapatkan dana segar dan keuntungan modal (meskipun kecil) untuk neraca keuangan 2024-2025, serta potensi keuntungan di masa depan, sementara Pellegrino mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan kariernya secara stabil di liga yang ia kenal baik bersama klub besar.
Langkah ini menunjukkan bahwa Tare dan Allegri tidak ragu untuk membuat keputusan cepat terkait pemain-pemain yang mungkin tidak masuk dalam rencana inti jangka panjang mereka. Ini adalah bagian dari strategi “jual untuk membeli” yang lebih besar, di mana setiap dana yang masuk akan sangat berharga untuk mendanai perburuan target-target utama yang lebih sesuai dengan visi sang pelatih baru. Ini adalah contoh efisiensi skuad yang baik di awal era baru I Rossoneri.
Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.