Berita

Musuh Bebuyutan, Mourinho Akui Hormati Galliani dan AC Milan

×

Musuh Bebuyutan, Mourinho Akui Hormati Galliani dan AC Milan

Sebarkan artikel ini
Jose Mourinho
Photo: Getty Images

Jose Mourinho berkesempatan membahas masa baktinya bersama Inter, serta rivalitas sengitnya dengan AC Milan dan Juventus, bersama Adriano Galliani dan Gianluigi Buffon dalam sebuah acara spesial pada Senin malam.

Ketiganya menjadi tamu istimewa dalam acara yang diselenggarakan oleh Corriere dello Sport, yang merayakan hari jadi ke-100 surat kabar tersebut. Mourinho, yang kini melatih Benfica, tidak dapat hadir secara langsung tetapi bergabung melalui panggilan video.

Saling Lempar Pujian

Adriano Galliani
Adriano Galliani

Momen paling menarik adalah ketika Mourinho dan Galliani membahas rivalitas Inter vs Milan. Galliani, yang berbicara lebih dulu, menunjukkan rasa hormatnya kepada mantan rivalnya itu.

“Saya tidak pernah merasa seperti lawan Jose Mourinho. Saya menghormatinya dan saya berharap perasaan ini akan berbalas.”

Mourinho, yang mendengarkan dari panggilan video, langsung menjawab pujian tersebut. Pelatih asal Portugal itu mengenang sebuah momen berkelas yang ditunjukkan oleh manajemen Milan di masa lalu, bahkan saat mereka kalah dalam derby.

“Saya selalu ingat bahwa selama saya bersama Inter, saya menang dan kalah melawan Milan. Namun, Galliani dan (Silvio) Berlusconi selalu datang ke ruang ganti untuk memberi selamat kepada kami, dan untuk itu, saya sangat menghormati Adriano.”

Buffon Ingat Rivalitas Panas Juve-Inter

Buffon AC Milan
Photo: Getty Images

Gianluigi Buffon kemudian menyela, menegaskan bahwa rivalitas antara Inter dan Juventus pada era itu tidak selalu ‘menyenangkan’ dan sangat panas di lapangan.

“Tidak ada permusuhan antara Juve dan Inter. Saat itu, kami ingin menghabisi mereka, tetapi kemudian Anda akan bertemu Jose, yang akan melontarkan lelucon atau mengatakan sesuatu yang membuat Anda tidak bisa membencinya.”

Mourinho pun membalas pujian Buffon, dengan menambahkan:

“Saya selalu menganggap Juve sebagai Juve, meskipun mereka baru saja kembali dari Serie B saat itu. Dan Gigi selalu menjadi salah satu yang terbaik, bahkan mungkin yang terbaik.”

Reuni ketiga legenda ini menjadi pengingat akan era keemasan Serie A, di mana rivalitas di lapangan begitu panas, namun rasa hormat di luar lapangan tetap dijunjung tinggi.

Pengakuan Mourinho terhadap sikap Galliani dan Berlusconi sekali lagi menunjukkan standar kelas dunia yang telah lama menjadi ciri khas manajemen AC Milan.


Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di situs Beritamilan.com.