Samuele Ricci sangat senang akhirnya bisa mencetak gol pertamanya untuk AC Milan sejak bergabung, meskipun gol tersebut gagal membawa tim meraih kemenangan dalam laga imbang 1-1 melawan Atalanta semalam.
Milan hanya butuh beberapa menit untuk unggul, dan itu menjadi momen tak terlupakan bagi Ricci. Pemain Italia itu mencetak gol pertamanya di malam ketika pelatih tim nasional, Gennaro Gattuso, mengamati dengan saksama dari pinggir lapangan—sebuah sinyal positif untuk pemanggilan kembali bulan depan.
Namun pada akhirnya, gol tersebut tidak cukup. Milan menyia-nyiakan keunggulan awal mereka untuk pertandingan kedua berturut-turut setelah Ademola Lookman menyamakan kedudukan.
Ricci berbicara kepada Milan TV setelah peluit akhir di New Balance Arena. Komentarnya ditranskripsi oleh MilanNews.
Suasana Ruang Ganti Berbeda
Ricci ditanya bagaimana perasaannya setelah pertandingan. Ia mengakui tim membuat kesalahan, tetapi menekankan bahwa atmosfer tim jauh lebih baik daripada saat ditahan imbang Pisa.
Kami tidak pernah ingin menyerah. Kami selalu ingin menang, meskipun itu tidak selalu memungkinkan. Suasana di ruang ganti berbeda dengan setelah hasil imbang melawan Pisa.
Hari ini kami menghadapi tim yang kuat di lapangan yang sulit. Kami membuat terlalu banyak kesalahan di babak pertama, tetapi kami bermain lebih baik di babak kedua, sebagian berkat para pemain yang masuk. Tim ini ada di sana.

Gol Perdana yang Terasa Pahit Manis
Mengenai gol pertamanya untuk Rossoneri, Ricci tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya, meski bercampur sedikit kekecewaan karena gagal menang.
Jika seseorang mengatakan itu kepada saya beberapa tahun yang lalu, saya tidak akan mempercayainya. Sayang sekali itu tidak membantu kami menang, tetapi saya senang.
Saya selalu siap sedia untuk pelatih. Saya pernah melewati periode di mana saya tidak banyak bermain, tetapi saya selalu berusaha untuk siap. Saya senang dengan apa yang kami lakukan.
Gol Ricci adalah satu dari sedikit catatan positif yang dibawa Milan dari Bergamo. Di tengah inkonsistensi tim dan tumpulnya lini depan, kemunculan Ricci sebagai pencetak gol dari lini kedua adalah angin segar.
Fakta bahwa Gattuso menyaksikannya langsung bisa menjadi motivasi ganda bagi sang gelandang untuk mempertahankan performa apiknya dan merebut kembali tempat di tim inti, terutama saat para pemain kunci seperti Loftus-Cheek mulai pulih.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di situs Beritamilan.com.




