Mike Maignan, yang sebulan lalu tampak ditakdirkan untuk bergabung dengan Chelsea, kini akan memulai pramusim bersama AC Milan. Namun, di balik kembalinya sang kiper, terdapat tugas berat bagi manajemen baru untuk memperbaiki hubungan yang retak.
Tantangan terbesarnya adalah meyakinkan Maignan untuk menandatangani kontrak baru. Ini menjadi prioritas utama mengingat kontraknya saat ini akan berakhir dalam 12 bulan.
Intervensi Kunci dari Allegri
Pelatih baru, Massimiliano Allegri, menjadi sosok kunci yang mengubah arah situasi ini. Sejak hari pertama, ia menegaskan keinginannya untuk menjadikan Maignan sebagai pilar utama tim.
Panggilan dari Allegri itu dianggap penting dalam menahan langkah Maignan yang dilaporkan sangat ingin pindah ke Liga Premier. Keinginan sang pelatih untuk bekerja dengan pemain berkualitas dan berkepribadian kuat menjadi landasan babak baru ini.
Penegasan dari Pihak Manajemen
Direktur Igli Tare secara terbuka mengonfirmasi bahwa Maignan akan tetap bertahan musim depan. “Maignan tidak akan pergi, ia akan tetap di Milan musim depan,” tegasnya dalam konferensi pers.
Ia menambahkan bahwa meski ada ketertarikan dari klub lain, kesepakatan tidak tercapai. “Kami memutuskan untuk fokus padanya dan menatap masa depan bersama,” lanjut Tare.
CEO Giorgio Furlani juga memberikan pernyataan senada mengenai situasi kiper asal Prancis tersebut. “Ada ketertarikan dari klub Inggris, itu tidak dianggap menarik,” ungkapnya.
Furlani juga mengapresiasi sikap profesional sang pemain dan agennya selama periode ini. “Tidak ada pemaksaan dari pihak mereka. Hasilnya akan menilai masa depan jangka menengah dan panjang,” tutupnya.
Misi Memperbaiki Keretakan
Di balik semua pernyataan publik ini, masalah utama yang belum terselesaikan adalah perpanjangan kontrak. Keretakan hubungan akibat pembatalan kesepakatan verbal yang sebelumnya telah tercapai masih menjadi ganjalan.
Belajar dari pengalaman pahit kehilangan pemain bintang secara gratis, Milan kini memiliki kebijakan tegas. Klub lebih memilih untuk menjual pemain daripada membiarkan aset penting pergi tanpa kompensasi sepeser pun.
Perspektif Penulis: Pertaruhan Berisiko Tinggi
Milan kini sedang berada dalam sebuah pertaruhan berisiko tinggi. Klub bertaruh pada karisma Allegri dan kesuksesan proyek olahraga musim ini untuk dapat meyakinkan kembali seorang pemain kelas dunia yang telah kecewa. Kegagalan memperbarui kontrak Maignan sebelum bursa transfer musim dingin akan hampir pasti memaksanya masuk dalam daftar jual. Ini bukan hanya tentang kehilangan seorang kiper top, tetapi juga tentang kredibilitas dan kekuatan proyek baru yang dipimpin Allegri dan Tare.
Jika kamu menikmati tulisan ini, kamu bisa membelikan admin secangkir kopi dengan cara klik di sini.