Berita AC Milan – Mike Maignan, penjaga gawang AC Milan, telah dengan tulus berbicara tentang sumber kebanggaan terbesarnya: keluarganya dan bagaimana perjuangan ibunya telah menjadi pendorong dalam pencapaian hidupnya.
Dalam sebuah kutipan yang diambil dari wawancara dengan Football Talk dan dibagikan melalui akun Twitter, kiper asal Prancis ini menggambarkan betapa jauhnya ia telah meraih karirnya dan bagaimana ia merasa berhutang budi pada ibunya yang telah membimbing dengan baik sepanjang perjalanan hidupnya.
Maignan lahir di lingkungan sederhana di negara Guyana Prancis sebelum pindah ke Prancis ketika ia masih kecil. Ibu Maignan bekerja tanpa henti untuk memberi makan dan membesarkan dia serta saudara-saudaranya. Meskipun ibunya telah membeli rumah untuk mereka, dia tidak pernah berhenti bekerja keras.
“Kebanggaan terbesar saya adalah membantu ibu saya. Saat itu, saya bahkan belum bisa membelikannya sesuatu ketika saya pertama kali menandatangani kontrak profesional, saya tidak memiliki banyak sumber. Saya baru bisa melakukannya setelah beberapa kontrak berikutnya. Aku melihat air matanya… dia sangat bahagia, dan itu berarti saya berhasil.”
Air mata ibunya bahkan mengalir saat Maignan memberikan hadiah rumah kepada ibunya. Ibu Maignan terus berjuang untuk keluarganya, menjalani perjalanan panjang antara Haiti dan Guyana, sebelum akhirnya menetap di Prancis.
Bahkan di saat keluarga mereka tiba di Prancis, mereka harus tinggal bersama sanak saudara dalam keadaan yang tidak mudah. Ibu Maignan rela menjalani rutinitas melelahkan untuk mengantarkan Mike Maignan ke sekolah dan bekerja.
Maignan berbicara tentang pengalaman masa kecilnya, “Hari ini, saya menawarkannya untuk berhenti bekerja. Tapi dia berkata, ‘Tidak, saya menyukainya.’ Itu adalah bukti kerendahan hati. Dia mengajarkan saya tentang kerendahan hati. Tidak pernah terhenti, tanggung jawab, itulah pelajaran yang dia ajarkan.”
Maignan menggambarkan bahwa hal-hal baik yang terjadi pada keluarganya, terutama ibunya, adalah sumber kebanggaan terbesarnya. Baginya, kebahagiaan keluarga adalah pencapaian yang sesungguhnya, melebihi trofi atau harta yang mungkin diperolehnya.
Kiper utama AC Milan itu menekankan bahwa meski ia bisa memenangkan trofi-trofi bergengsi, hal terpenting adalah membuat keluarganya bangga dan bahagia.
“Segala sesuatu yang baik yang terjadi pada keluarga Anda, terutama pada ibu Anda, adalah kebanggaan terbesar Anda. Menikah, memiliki anak, adik mendapatkan ijazah, kakak meraih kesuksesan, itulah yang benar-benar berarti.
“Meskipun kita memiliki mobil mewah atau barang-barang lain yang diinginkan, itu bukanlah kebanggaan. Kebanggaan kami adalah keberhasilan keluarga. Yang lain hampir tak berarti.
“Anda bisa memberi saya empat Liga Champions, empat Piala Dunia, trofi-trofi terbesar dalam olahraga saya, tetapi jika saya tidak membuat ibu saya dan keluarga saya bangga, itu semua tidak penting. Yang ingin saya lakukan adalah membuat keluarga saya bahagia. Itulah yang paling penting bagi saya.” pungkas Maignan.
